Dakwahpos.com, Bandung – Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Nurul Hikmah Cijagra menggelar kajian umum yang membahas jenis-jenis dosa besar pada sabtu sore (04/10/2025).
Ustadz Cece Sumarna yang menjadi penceramah pada kajian sore ini membagi dosa besar menjadi dua, yakni dosa besar yang dapat diampuni dan tidak dapat diampuni oleh Allah Swt. Sebagai contoh dosa besar yang tidak diampuni yakni dosa syirik kepada Allah.
Ustadz Cece menganalogikan perilaku syirik seperti halnya seorang istri dirumah atau suami di tempat kerja yang secara sembunyi – sembunyi berpaling dari kita dan menduakan kita dengan orang lain, pasti didalam sanubari kita ada perasaan kecewa dan jijik ketika akan kembali kepadanya. Itu kita kepada sesama makhluk, apalagi Allah yang kedudukannya sebagai Khalik. Dengan begitu, tidak akan pernah diampuni oleh Allah seorang hamba yang telah berpaling dan menduakan-Nya.
Menyekutukan Allah adalah dosa syirik yang paling berat, lalu ada dosa syirik ringan yang lumrah terjadi ditengah – tengah kita, yakni Riya beribadah. ibadah yang harusnya untuk Allah, disematkan untuk Allah, kita pergunakan untuk mencari pujian dari sesama makhluk, itu adalah syirik paling kecil yang harus kita hindari. Selanjutnya Ustadz Cece juga menyebutkan dosa besar lainnya selain syirik, yakni membunuh sesama manusia, durhaka kepada orang tua, berzina, dan meminum khamr.
Untuk menanggulangi hal demikian, Ustadz Cece menerangkan didalam surah An – Nisa ayat 31 Allah Swt berfirman:
إِن تَجْتَنِبُوا۟ كَبَآئِرَ مَا تُنْهَوْنَ عَنْهُ نُكَفِّرْ عَنكُمْ سَيِّـَٔاتِكُمْ وَنُدْخِلْكُم مُّدْخَلًا كَرِيمًا
"Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang kamu mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu (dosa-dosamu yang kecil) dan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (surga)."
Kalau kita bisa menghindari ini, menjauhkan dosa dosa besar ini, maka Allah siap untuk menutupi dari kita sekalian dari dosa dan kejelekan kecil kita. Jadi kalau kita ingin ditutupi dosa dosa kecil, maka hindari dosa dosa besar. Janji Allah tidak hanya di dunia melainkan di akhirat. Dan Allah akan masukkan kita sekalian kepada surga. Maka dengan ini syarat untuk ditutupi dosa kecil yaitu menghindari dosa dosa besar.
"Riya ini ibarat bom waktu, pada awalnya tidak disadari kehadirannya tapi mengancam keselamatan manusia. Tinggal menunggu waktu kapan meledak bagi para pelakunya. Alhamdulillah pengajian ini diadakan yang bertujuan untuk mengingatkan kita bahwa dosa itu bukan cerita belaka, nikmat memang saat melakukannya tapis ama dengan memutar bom waktu itu tadi." Ujar Fajar salah seorang jamaah (02/10/2025).
Mudah mudahan kita terhindar dari dosa dosa besar ini, umumnya para pembaca dan penulis disini, khususnya orang yang berada dirumah agar dihindarkan dan dijaga oleh Allah dari perbuatan dosa dosa.
Oleh: Haikal Firdaus (KPI 3/C)
Tidak ada komentar
Posting Komentar