Berita Terbaru

Dipercaya Sebagai Pembuka Rizki, Jamaah Masjid Jami' Asy-Syafi'iah Cikancung Baca Sholawat Kamil 4000 Kali



Dakwahpos.com, Bandung- Keberkahan didapatkan oleh jamaah Masjid Jami' Asy-Syafi'iah Cikancung dengan membaca 4000 kali sholawat kamil. Selain mendapat keberkahan dengan membaca sholawat,  jamaah tersebut juga mempercayai dapat membuka pintu rizki. Kegiatan ini juga merupakan ritual turun menurun dari sesepuh Masjid Jami' Asy-Syafi'iah yang istiqomah diadakan sampai saat ini.

Malam Jum'at kemarin (10/10/2024), jamah Masjid Jami' Asy-Syafi'iah dengan khidmat membaca 4000 kali sholawat kamilah. Jika dilihat dari jumlahnya, 4000 sholawat kamil jika dibaca dalam satu malam oleh satu orang saja bisa sampai subuh. Tapi, uniknya 4000 sholawat tersebut dibaca 40 kali oleh 100 orang jamaah.

Dalam kutipannya, sesepuh Masjid Jami' Asy- Syafi'iah, Bapak Asep Saepudin menyebutkan sholawat kamilah ini mempunya banyak manfaat. "Pembacaan Sholawat Kamil dalam jumlah 4000 kali bukanlah sekadar ritual, tetapi adalah bentuk tawassul kita kepada Allah melalui Nabi Muhammad SAW. Setiap kali kita mengucap shalawat, rahmat Allah turun kepada kita. Apalagi ketika kita melakukannya dengan penuh keikhlasan dan jumlah yang besar, insya Allah pintu-pintu rezeki akan terbuka, hati menjadi tenang, dan kehidupan diberkahi." Ujarnya.

Pembacaan Sholawat Kamil 4000 kali di Masjid Jami' Asy-Syafi'iah ini mencerminkan keyakinan kuat jamaah dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui lantunan shalawat. Dengan harapan mendapatkan rezeki yang berlimpah dan kemudahan dalam kehidupan, amalan ini menjadi bagian penting dari tradisi spiritual mereka. Selain sebagai ikhtiar, kegiatan ini juga mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antar jamaah, menjadikan masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat kebersamaan dalam mencari ridha Allah.

Reporter : Baiduri Nurcahyati, KPI/3D




Khutbah Jum'at Masjid Al-Hikmah: Tingkatkan Rasa Ikhlas dalam Beribadah

Dakwahpos.com, Bandung- DKM Al-Hikmah merupakan salah satu masjid yang menyelenggarakan sholat Jum'at berjamaah. Dalam rangkaian sholat Jum'at terdapat salah satu rukun yang merupakan khutbah Jum'at. Pada khutbah jum'at yang dilaksanakan pada Jum'at (04/09/2024) dibawakan oleh Ustadz Are Adriyanto dengan tema Keikhlasan dalam beribadah.

Seperti sholat Jum'at pada umumnya, khutbah jum'at dimulai setelah dua kali adzan dikumandangkan. Berdasarkan pada jadwal khutbah kali ini khatib membawakan ceramah yang singkat tetapi dinilai penting dalam kehidupan umat manusia.

Khatib membawakan khutbah dengan intonasi santai tetapi tegas, karena khatib membawakan materi yang harus disampaikan dengan baik kepada para jamaah sholat jum'at pada kesempatan siang itu.

Menurut khatib Ikhlas dalam beribadah menjadi salah satu faktor penting dalam beribadah karena ikhlas sendiri merupakan inti dari setiap amal ibadah yang dilakukan oleh seorang hamba kepada Allah SWT. Khatib pun mengatakan bahwa ikhlas juga menentukan diterimanya amal ibadah seseorang, "Ikhlas itu merupakan tolak ukur seseorang hamba melakukan sesuatu karena apa dan siapa, jika murni kepada Allah maka ibadahnya akan diterima, tetapi jika seseorang hamba melakukan sesuatu dengan niat selain Allah maka amal ibadahnya terhitung sia-sia dan dikhawatirnya kepada syirik kecil atau riya'." Jelas khotib.

Diakhir khutbah jum'at khatib berpesan kepada para jamaah untuk meningkatkan iman dan juga takwa kepada Allah SWT. Karena dengan meningkatkan iman dan takwa, kita dapat menumbuhkan rasa ikhlas kita dalam beribadah kepada Yang Maha Kuasa.

Perkuat Tali Silaturahim Jamaah, Masjid Al-Falaah Mekarjati Gelar Sholat Jumat



Dakwahpos.com, Bandung – Dewan Kemakmuran Masjid Jami Al-Falaah Jl. Sindangreret, Kel. Pasirbiru, Kec.Cibiru, Kota Bandung melaksanakan kegiatan Shalat jum'at Berjamaah, pada hari Jum'at (11/10/2024) pukul 11.00 s/d pukul 12.45 WIB. Kegiatan Shalat Jum'at merupakan sebuah kewajiban yang di wajibkan kepada setiap muslim laki-laki. Kegiatan ini dilaksanakan sejak awal masjid ini dinamai sebagai masjid jami, Karena sebelum nya masjid Al-Falaah merupakan sebuah mushola hingga pada akhirnya di renovasi, diperluas menjadi masjid yang dapat menyelenggarakan kegiatan atau kewajiban shalat jum'at berjamaah. Sebagai mana firman Allah dalam Q.S Al-Jumuah Ayat 9: 

 يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

 Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, apabila (seruan) untuk melaksanakan salat pada hari Jumat telah dikumandangkan, segeralah mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." Dari firman Allah tersebut maka setiap masjid yang mampu menampung lebih dari 40 orang di haruskan untuk melaksanakan atau menyelengarakan kewajiban shalat jum'at berjamaah.

 Kegiatan ini di mulai dengan adzan dzuhur sebagai penanda masuknya waktu shalat jum'at, setelah itu dilanjutkan dengan murroqi dan khutbah. Didalam 2 khutbah yang menjadi syarat sah shalat jum'at, di terangkan mengenai keutamaan habluminnanas, atau kewajiban manusia terhadap manusia. 

Dijelaskan juga bagaimana seharusnya hidup harus berjalan sesuai dengan ajaran agama islam. Setelah selesai khutbah, dilanjutkan dengan pelaksanaan shalat jum'at berjamaah, dan dilanjutkan dengan bersalaman sebagai bentuk memanjangkan tali silaturahim antar sesame muslim. Selain kegiatan tersebut adapula kegiatan jum'at berbagi sebagai bentuk daripada tranparansi atau penyaluran uang infaq masjid Al-Falaah dalam bentuk makanan yang dibagikan di hari jum'at kepada setiap muslim yang melaksanakan shalat jum'at di masjid Al-Falaah. 

Harapan daripada pelaksanaan shalat jum'at bukan hanya sebagai sarana untuk menunaikan kewajiban ibadah, namun juga sebagai bentuk memperkuat tali silaturahim kepada setiap muslim yang ada di sekitar masjid Al-Falaah dan juga sebagai sarana untuk menyampaikan infaq shadaqah yang di terima oleh Masjid Al-Falaah.

 Reporter Najiha Maulida Mubsyiroh KPI 3C

Malam Jumat Penuh Berkah, Masjid Al-Falaah Mekarjati Adakan Pengajian Rutin



Dakwahpos.com, Bandung – Dewan Kemakmuran Masjid Jami Al-Falaah Jl. Sindangreret, Kel. Pasirbiru, Kec.Cibiru, Kota Bandung melaksanakan kegiatan pengajian rutinan setiap malam jum'at yang di hadiri oleh ibu-ibu dan bapak-bapak, pada hari Kamis (09/10/2024) pukul 19.00 s/d pukul 21.30 WIB. Kegiatan yang dilaksanakan berupa tausiyah, mengkaji kitab, pembacaan surat Al-Kahf dan Yasin, dan kadang juga dilaksanakan acara seperti tasyakuran dan tahlil. 

 Kegiatan ini sudah rutin dilaksanakan sejak awal di dirikan nya masjid ini, dan menjadikan salah satu ciri khas dari Masjid Al-falaah. Tujuan dari di laksanakan nya kegiatan pengajian malam jum'at tidak hanya sebagai sarana ibadah, melainkan juga sebagai sarana mempererat silaturahmi dari setiap anggota majelis yang hadir di acara pengajian malam jum'at tersebut. Karena sejatinya silaturahmi juga merupakan bagian daripada ibadah itu sendiri. Kegiatan ini di muali dengan sholat isya berjamaah, yang kemudian di lanjutkan dengan pembukaan serta tausiyah yang di padukan dengan pengkajian kitab dasar seperti safinnah. Seperti yang kita ketahui bahwa kitab safinnah merupakan kitab fiqh dasar yang sangat-sangat harus diketahui oleh para orang tua sebagai guru pertama bagi anak-anak. Selain itu pengkajian terhadap kitab safinnah, tausiyah yang disampaikan juga berupa edukasi mengenai agama islam. Setelah tausiyah dan pengkajian kita, dilaksanakan juga pembacaan tahlil atau tawasul sebagai sarana menyampaikan perasaan rindu dan do'a untuk orang atau keluarga yang sudah tiada. Kemudian dilanjutkan pembacaan yasin dan surat Al-Kahf. Pembacaan Surat Al-Kahfi merupakan salah satu bentuk pengimplementasian daripada sunnah Rasul yagn telah di contohkan kepada kita selaku umat-nya, dan juga membaca surat Al-Kahfi di malam jum'at memiliki keutamaan tersendiri. 

 Harapan ketua DKM dari dilaksanakan-nya kegiatan pengajian malam jum'at ini agar masyarakat atau anggota dari majelis ini saling mempererat tali silaturahmi dan rasa persaudaraan se-lingkungan dan se-agama. Selain itu juga diharapkan masyarakat lebih faham mengenai sunnah-sunnah yang telah dianjurkan oleh Rasullah SAW, dan juga melaksanakan sebagai mana mestinya. Dan juga masyarakat terkhusus para ibu-ibu/bapak-bapak majelis ini lebih faham dasar dari fiqh yang mengatur tata cara dari beribadah dan kehidupan yang dianjurkan oleh syari'at agama.


 Reporter Najiha Maulida Mubsyiroh KPI 3C

DKM Bir ‘Ali Panyileukan Gelar Jum’at Berkah, Bagikan Bakso Gratis untuk Jamaah

Dakwahpos.com, Bandung- Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Bir 'Ali Panyileukan menggelar kegiatan rutin Jum'at berkah dengan membagikan bakso gratis kepada jamaah yang melaksanakan shalat Jum'at di masjid Bir 'Ali Panyileukan pada hari Jum'at (11/10/2024). Acara ini akan menjadi kebiasaan yang baik untuk ke depannya, karena usaha bakso ini baru mulai beberapa minggu kebelakang sehingga Jumat berkah ini dapat menjadi awal kebaikan untuk banyak orang.

Kegiatan berbagi dilaksanakan oleh ketua DKM masjid Bir 'Ali Panyileukan yaitu Bapak H. Arief Sudarno bersama seluruh pengurus (ta'mil) masjid dengan didukung oleh beberapa bantuan dari anak-anak yang rutin mengaji di masjid, dengan tujuan untuk memotivasi jamaah dalam beribadah.

Dana yang digunakan untuk kegiatan Jumat berkah ini berasal dari program penjualan bakso yang dikelola oleh DKM Bir 'Ali dan seluruh pengurus masjid. Hasil penjualan tersebut digunakan untuk mendanai pembagian bakso gratis, sementara sisanya dialokasikan untuk kebutuhan operasional masjid lainnya.

Ketua DKM Bir 'Ali, H. Arief Sudarno, menjelaskan bahwa meskipun ada pembagian bakso gratis, tujuan utama jamaah tetaplah beribadah, bukan semata-mata untuk mendapatkan makanan gratis. "Ini hanya bonus. Tujuan utamanya untuk memotivasi jamaah, bahwa ibadah bukan hanya soal melaksanakan shalat, tetapi juga ada nilai kebersamaan dan keberkahan yang bisa dirasakan bersama," ujarnya.

Masjid Bir 'Ali sendiri sudah menjadi salah satu masjid dengan jumlah jamaah yang cukup banyak, bahkan sebelum adanya program pembagian bakso. Para jamaah juga menyambut baik kegiatan ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian dari pengurus masjid.

Dengan adanya program Jum'at berkah dalam rangka berbagi bakso gratis ini, DKM Bir 'Ali berharap jamaah semakin termotivasi dalam menjalankan ibadah, sekaligus merasakan nikmatnya berbagi di hari yang penuh berkah, karena kita mendapatkan pahala baik di dunia maupun di akhirat.

Reporter : Mila Aulia, KPI/3B

Ciptakan Masjid Ramah Anak, DKM Al-Lathiif Cihapit Hadirkan Program Kidzone



 
Dakwahpos.com, Bandung - DKM Al-Lathiif Cihapit Bandung menciptakan lingkungan masjid yang ramah anak dengan menghadirkan program "Kidzone", sebuah program edukatif bagi anak-anak yang dirancang dengan suasana yang menyenangkan. Sehingga, melalui program "Kidzone" ini, edukasi yang diberikan kepada anak-anak dapat diserap dengan mudah karena penyampaiannya melalui cara yang lebih interaktif dan menyenangkan.

Program "Kidzone" yang telah diadakan sejak tahun 2022, biasanya berlangsung bersamaan dengan pelaksanaan kajian di Masjid Al Lathiif, Cihapit. Hal ini memungkinkan bagi para orang tua untuk menitipkan anak-anak mereka di Kidzone saat mengikuti kajian. Setiap pertemuan, program "Kidzone" ini selalu hadir dengan tema yang berbeda-beda, memberikan variasi kegiatan yang menarik bagi anak-anak.

Pada hari Senin malam (7/10/2024), program "Kidzone" kembali hadir dengan tema "Aku Mengenal Huruf Hijaiyyah". Kegiatan ini dimulai dengan para ustadzah menyambut anak-anak yang baru tiba di masjid dengan ramah. Sebelum memulai pembelajaran, anak-anak diajak berdoa bersama oleh para ustadzah. Selain itu, anak-anak diberikan gambar berbagai huruf hijaiyyah. Mereka diajak berkreasi dengan bebas mewarnai gambar-gambar tersebut. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengenalan mereka terhadap huruf-huruf hijaiyyah melalui aktivitas yang menyenangkan.

Setelah selesai mewarnai gambar huruf hijaiyyah yang diberikan, anak-anak diajarkan untuk membaca huruf-huruf tersebut. Selain belajar mengenal huruf hijaiyyah, anak-anak yang hadir di Kidzone pada malam itu juga diajak mempelajari angka-angka dalam bahasa Arab. Mereka diberikan lembaran berisi angka-angka bahasa Arab beserta artinya, lalu mereka diminta menghubungkan angka-angka tersebut dengan arti yang sesuai secara benar. Kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan anak-anak dalam mengenal huruf dan angka dalam bahasa Arab.

Di akhir kegiatan, sebelum anak-anak pulang ke rumah nya masing-masing, para ustadzah mengajak mereka untuk bermain bersama-sama, seperti permainan "lingkaran kecil, lingkaran besar" dan permainan lainnya. Sehingga, selain mendapatkan edukasi mengenai huruf hijaiyyah dan angka dalam bahasa Arab, anak-anak juga merasakan kebahagiaan karena berinteraksi dengan para ustadzah juga dengan anak-anak lainnya yang hadir juga di Kidzone pada malam itu.

Diharapkan program "Kidzone" ini dapat terus berlanjut, karena program ini bisa menjadi langkah awal untuk menjadikan anak-anak senang datang ke masjid.

Reporter: Fadiah Najlakayla Muliana, KPI 3B

Perdalam Ilmu Al-Qur'an, DKM As-Shafa Cinunuk Adakan Kajian Tafsir Quran Pada Malam Jumat


 
Dakwahpos.com, Bandung - DKM As-Shafa Cinunuk mengadakan kajian tafsir Quran surah Yasin pada malam Jumat tepatnya setelah magrib (10/10/2024). Kajian tersebut diadakan untuk mengisi kekosongan waktu setelah membaca surah Yasin, selain itu juga untuk memperdalam ilmu Al-Qur'an khususnya mengenai keistimewaan surah Yasin.

"Hati al-quran adalah surah yasin dan barang siapa yang membaca surah yasin, mencatat pahalanya itu setara sepuluh kali lipat kalau kita membaca ayat Al-Qur'an yang lain" jelas Prof Najib selaku penceramah pada kajian tafsir quran surah Yasin.

Surah Yasin disebut sebagai hati Al-Qur'an karena berisi pengakuan kebenaran oleh Allah atas Nabi Muhammad. "Isi utama surah Yasin adalah penegasan kebenaran nabi Muhammad, bahkan Allah sendiri saja bersumpah. Maka kemudian surah al-quran ini dianggap qolbun quran" kata Prof. Najib.

"Segala itu ada hatinya, ada pusatnya, ada sumber, ada sumbunya. Jadi kalau ada hal ada sumbunya. Sumbu itu adalah hati. Nah hati al-quran itu adalah surah Yasin" tegas Prof. Najib. Dalam penyampaiannya menegaskan bahwa hati atau inti dari al-quran adalah surah Yasin.

Selain disebut sebagai hati dari al-quran, surah Yasin juga memiliki keistimewaan yang lain. "Allah sendiri juga mengungkapkan bahwa surah Yasin dan Taha sebelum Allah menciptakan langit dan bumi" ujar Prof. Najib. Hal ini menegaskan bahwa surah Yasin dan surah Taha sangatlah istimewa.

Surah Yasin juga dianjurkan untuk dibacakan kepada seseorang yang sedang menghadapi sakaratul maut. "Ketika seorang itu yang sedang sakaratul maut dibacakan surah Yasin, maka dengan surah Yasin itu turun diantaranya sepuluh malaikat" ujar Prof. Najib. Malaikat akan berada disamping malaikat Ridwan dan ikut mendoakan orang yang sedang menghadapi sakaratul maut.

"Nah, demikian juga kalau kita dalam keadaan susah atau dalam keadaan genting, kita dalam ketakutan" kata Prof. Najib. Dengan membaca surah Yasin dalam keadaan genting niscaya akan membantu dan meringankan kita dalam menghadapi hal tersebut.

"Perbanyaklah kamu sekalian membaca surah Yasin karena didalam surah Yasin itu ada keistimewaan-keistimewaan" ujar Prof. Najib. Dengan memperbanyak membaca surah Yasin dengan hati yang ikhlas niscaya akan memberikan ketenangan hati dan kelapangan dada.

Reporter: Syahiratul Maghfiroh, KPI/ 3B

Masjid

Masjid

Opini

Opini

Sosok

Sosok

Pendidikan

Pendidikan

Ekonomi

Ekonomi

Sastra

Sastra

Wisata

Wisata

Resensi

Resensi
© Dakwahpos 2024