DKM Al-Inayah Adakan Pengajian Rutin Dengan Tema “Kematian”





 Dakwahpos, Bandung-Masjid Al-Inayah mengadakan pengajian rutinan bersama bapak-bapak pada hari minggu (22/10/23). Kegiatan ini berlangsung setiap hari minggu ba’da solat subuh berjamaah.

Kehidupan di dunia yang bersifat sementara, terkadang banyak orang yang lupa dan menggunakan waktunya untuk hal-hal yang tidak baik, seperti malakukan maksiat. Padahal, kesempatan hidup di dunia harusnya digunakan untuk membanyak amal baik.

Ingatlah bahwa di dunia ini ada kehidupan dan ada pula kematian. Kematian adalah takdir yang sudah pasti dan tidak bisa kamu negosiasikan. Kematian sendiri merupakan gerbang pertama yang harus kamu lewati untuk mencapai akhirat.

Prosesnya tidaklah mudah karena Rasulullah SAW bersabda dalam HR. Bukhari: Artinya: “Tiada Tuhan selain Allah, sesungguhnya di dalam kematian terdapat rasa sakit.”

Ketika nyawa dicabut napas kita akan tersenggal, mulut terkunci, anggota badan kita tanpa daya, dan pintu taubat pun tertutup.

Oleh sebab itu, tanyakan pada diri kita sendiri, sudah siapkah kita menghadapi kematian, Sudah cukupkah bekal yang kita miliki selama ini, Pantaskah kita untuk bertemu Rabb kita, Layakkah kita untuk ditempatkan di dalam surga beserta kemewahan di dalamnya.

Mudah-mudahan kita termasuk orang-orang beriman yang senantiasa mempersiapkan bekal untuk kehidupan di akhirat sehingga kita bisa mati dengan husnul khatimah. Mati dengan ridha dari Allah SWT.

Allah Swt. akan senantiasa memberikan nikmat serta karunia-Nya kepada umat-Nya. Nikmat tersebut harus selalu Anda syukuri kapan saja dan di mana saja. Pada kesempatan hari ini, izinkan saya untuk menyampaikan sepatah dua patah tentang kematian.

 

Dalam Al-Qur'an telah dijelaskan dalam surat Ali Imran ayat 185. Dalam ayat tersebut sudah jelas bila mana kematian pasti akan menghampiri setiap manusia yang hidup di dunia. Mengenai waktunya, tidak ada satu pun manusia yang mengetahui kapan ajalnya mulai menjemput. Ingatlah saudara–saudaraku, kehidupan di dunia ini hanyalah sementara.

Mulailah untuk memupuk kebaikan dan amalan untuk bekal di akhirat kelak. Itu karena tidak ada yang bisa menolong diri kita sendiri, selain amal perbuatan baik. Allah Swt. telah mempersiapkan surga bagi orang–orang yang selalu berbuat baik. Namun, Allah Swt. akan memberikan neraka bagi manusia yang lalai dalam kehidupannya di dunia.

Maka itu, jangan pernah terlena dengan keadaan yang ada di dunia yang fana ini. Itu semua hanyalah bersifat sementara yang akan diambil kapan pun oleh Allah. Sekian penjelasan tentang kematian dari saya. Semoga kita semua selalu dilindungi dari siksa api neraka.


Penulis, Nisrina Thufailah Robbani, KPI/3C

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024