Dakwahpos.com, Bandung – DKM Qudwah Majalaya menggelar kajian hadis di Masjid Qudwah Majalaya, Sabtu (1/11/2025) ba'da Magrib. Kajian ini menghadirkan Ustaz Iim Ibrohim dan diikuti oleh jemaah Masjid Qudwah, aparatur pemerintah setempat, serta seluruh pengurus DKM Qudwah.
Dalam ceramahnya, Ustaz Iim memaparkan bahwa Rasulullah Saw. memberikan teladan yang sangat luar biasa dalam berdialog dengan umatnya. Salah satunya terdapat dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Umamah, ketika ada seorang pemuda datang meminta izin untuk berzina. Rasulullah Saw. tidak memarahinya, tetapi beliau menasehati dan mendoakannya dengan cara yang lembut.
Selain itu, Ustaz Iim juga mengutip salah satu hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, ketika ada seorang laki-laki datang kepada Rasulullah Saw. dan bertanya tentang di antara ibu dan bapak siapa yang paling berhak untuk dia baktikan. Kemudian Rasulullah Saw. menjawab dengan baik tanpa memotong pertanyaannya.
Dari hadis tersebut, Ustaz Iim menyampaikan bahwa dalam menciptakan dialog yang efektif hendaknya kita memerhatikan adab dan etika dalam berdialog, seperti tidak memotong pembicaraan, berbicara dengan sopan serta menempatkan waktu yang tepat untuk berdiskusi.
"Yuk kita sebagai orang-orang berilmu harus beda saat berdialog, saat komunikasi, saat menyikapi permasalahan. Baik ditataran keluarga, tetangga atau lingkungan sekitar dan di media sosial harus bisa mengendalikan diri, saling menghormati satu sama lain dengan cara yang sebaik-baiknya, dan hindari upaya-upaya perdebatan, komunikasi dengan bahasa yang baik, karena kita dipandu oleh Al-Qur'an dan hadis," ujarnya.
Melalui kajian ini Ustaz Iim mengajak seluruh jemaah untuk meneladani cara berdialog sesuai yang diajarkan oleh Rasulullah Saw. untuk membentuk umat yang beriman, dan saling menghargai satu sama lain dalam berdialog sesuai panduan dalam Al-Qur'an dan hadis.
Reporter : Santi Sri Mulyani, KPI 3/C
Tidak ada komentar
Posting Komentar