Dakwahpos.com, Bandung– Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Bandung mengikuti Workshop Pelatihan Menulis Berita Dakwah berbasis Masjid, pada Rabu (8/10/2025) di Ruang Edukasi Masjid Raya Al-Jabbar, Bandung. Kegiatan ini menghadirkan praktisi media Asep Syamsul L. Romli sebagai pemateri utama.
Sebanyak 150 mahasiswa tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Menurut Uwes Fatoni, dosen pengampu mata kuliah Jurnalisme Dakwah, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Bandung. Ia menuturkan, di tengah tingginya daya saing di berbagai instansi pendidikan, Prodi KPI berkomitmen mencetak mahasiswa yang kompeten dalam bidang kepenulisan, khususnya dalam penulisan berita dakwah.
Dalam pemaparannya, Asep Syamsul L. Romli menjelaskan pentingnya memahami struktur berita yang terdiri dari judul, teras berita (lead), dan isi berita. Ia juga menekankan penerapan prinsip 5W + 1H (What, Who, Where, When, Why, dan How) sebagai dasar dalam menulis berita agar informasi yang disampaikan lengkap dan mudah dipahami pembaca.
Selain materi teori, peserta juga diajak untuk praktik langsung menulis straight news tentang kegiatan yang sedang berlangsung. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan reportase, mulai dari observasi lapangan, wawancara, hingga riset data dan dokumentasi.
"Menulis berita bukan hanya soal menyampaikan informasi, tetapi juga tentang menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan solusi dari isu yang diangkat," ujar Asep Syamsul L. Romli dalam sesi pelatihan.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para peserta karena menjadi sarana belajar langsung dari praktisi media sekaligus mengenal lebih dekat lingkungan Masjid Raya Al-Jabbar sebagai pusat kegiatan dakwah dan edukasi masyarakat.
Reporter: Hasna Shofia Dzihni Alfadhila, KPI 3/C
Sebanyak 150 mahasiswa tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Menurut Uwes Fatoni, dosen pengampu mata kuliah Jurnalisme Dakwah, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Bandung. Ia menuturkan, di tengah tingginya daya saing di berbagai instansi pendidikan, Prodi KPI berkomitmen mencetak mahasiswa yang kompeten dalam bidang kepenulisan, khususnya dalam penulisan berita dakwah.
Dalam pemaparannya, Asep Syamsul L. Romli menjelaskan pentingnya memahami struktur berita yang terdiri dari judul, teras berita (lead), dan isi berita. Ia juga menekankan penerapan prinsip 5W + 1H (What, Who, Where, When, Why, dan How) sebagai dasar dalam menulis berita agar informasi yang disampaikan lengkap dan mudah dipahami pembaca.
Selain materi teori, peserta juga diajak untuk praktik langsung menulis straight news tentang kegiatan yang sedang berlangsung. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan reportase, mulai dari observasi lapangan, wawancara, hingga riset data dan dokumentasi.
"Menulis berita bukan hanya soal menyampaikan informasi, tetapi juga tentang menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan solusi dari isu yang diangkat," ujar Asep Syamsul L. Romli dalam sesi pelatihan.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para peserta karena menjadi sarana belajar langsung dari praktisi media sekaligus mengenal lebih dekat lingkungan Masjid Raya Al-Jabbar sebagai pusat kegiatan dakwah dan edukasi masyarakat.
Reporter: Hasna Shofia Dzihni Alfadhila, KPI 3/C
Tidak ada komentar
Posting Komentar