Ingatkan Umat Untuk Tidak Menyia-nyiakan Waktu, DKM Al-Amanah Gelar Solat Jumat Berjamaah

Dakwahpos.com,Bandung- Masyarakat Sekitar memadati Masjid Al-Amanah Cipadung,Ciburu,Kota Bandung pada pelaksanaan Salat Jumat (17/10/2025) dengan khatib Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Ustadz Dedi kusniyadi, yang menyampaikan khutbah bertema "Jangan Sia-siakan Waktu, Siapkan Amal untuk Hari Akhir."

Dalam khutbahnya, Ustadz Dedi kusniyadi mengingatkan umat Islam untuk selalu menyadari bahwa kehidupan dunia ini hanya sementara, dan setiap manusia akan kembali kepada Allah untuk mempertanggungjawabkan semua amal perbuatannya.

Mengutip firman Allah dalam Surat Al-Baqarah ayat 281:
"Dan peliharalah dirimu dari (azab pada) hari yang pada waktu itu kamu semua dikembalikan kepada Allah. Kemudian masing-masing diri diberi balasan yang sempurna terhadap apa yang telah dikerjakannya, dan mereka sedikit pun tidak dizalimi."

Khatib menekankan pentingnya menjadikan keimanan kepada hari akhir sebagai motivasi utama dalam menjalani kehidupan dunia. "Orang yang beriman kepada hari akhir akan memanfaatkan setiap waktu untuk beramal sholeh dan tidak menunda kebaikan. Waktu yang kita miliki sangat terbatas dan tidak bisa diulang," ujarnya.

Khatib juga menyampaikan sabda Rasulullah ﷺ ketika ditanya tentang manusia terbaik:
"Man thāla umuruhū wa hasuna 'amaluh", yang artinya: "Orang yang panjang umurnya dan baik amalnya".

Sebaliknya, manusia paling buruk adalah mereka yang diberi umur panjang, namun digunakan untuk berbuat keburukan.

Ustadz Dedi Kusniyadi mengingatkan bahwa waktu adalah nikmat besar yang sering kali dilalaikan. Ia mengatakan bahwa sebagian besar manusia baru menyadari nilai waktu saat mereka sudah kehilangan kesehatan atau kesempatan.

"Ibnu Qayyim mengatakan bahwa menyia-nyiakan waktu lebih parah daripada kematian. Karena waktu yang terbuang memutuskan kita dari Allah dan akhirat, sementara kematian hanya memutuskan kita dari dunia," ujarnya menyampaikan kutipan ulama.

beliau menyampaikan nasihat dari sahabat Nabi, Abdullah bin Umar radhiyallahu 'anhuma, yang berbunyi:
"Jika engkau berada di sore hari, janganlah menunggu pagi. Jika engkau berada di pagi hari, janganlah menunggu sore. Gunakan masa sehatmu sebelum datang sakit, dan hidupmu sebelum kematian."

Melalui pernyataan itu, khatib menegaskan pentingnya kesiapan mental dan spiritual setiap saat, karena kematian bisa datang kapan saja tanpa pemberitahuan.

"Jangan tunggu esok untuk berubah. Gunakan waktu sekarang untuk memperbaiki diri, memperbaiki keluarga, dan memperbaiki lingkungan sekitar," pungkasnya.

Khutbah Jumat ini ditutup dengan ajakan kepada jamaah untuk memperbaiki diri secara menyeluruh: mulai dari pribadi (sahsiyah thayyibah), keluarga (usrah thayyibah), hingga lingkungan sekitar (mujtama' thayyib).

Reporter : Muhammad Fahru Rozi



Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024