Suasana pengajian malam Jumat di Masjid Riyadlul Jannah Arcamanik berlangsung penuh kekhidmatan. Dalam kesempatan tersebut, penceramah Ustaz Fikri Arief Firdaus menyampaikan pesan penting tentang rasa syukur yang harus diwujudkan melalui ketaatan beribadah, khususnya menjaga sholat dengan sungguh-sungguh.
Mengawali tausiyahnya, Ustaz Fikri mengutip firman Allah dalam QS. Ibrahim ayat 7, "Lainsyakartum la-aziidannakum walainkafartum inna adzaabilasyadiid", yang menegaskan bahwa Allah SWT akan menambah nikmat bagi hamba yang bersyukur dan memberikan azab pedih bagi yang kufur.
Beliau mengingatkan jamaah bahwa sholat bukan sekadar rutinitas, tetapi bentuk interaksi langsung seorang hamba dengan Allah. Karena itu, sholat harus dilakukan dengan penuh semangat, bukan dengan rasa malas. "Ketika adzan berkumandang, seorang muslim seharusnya segera bersegera ke masjid, bukan menundanya," ujar Ustaz Fikri.
Dalam ceramahnya, ia juga menekankan pentingnya wudhu sebagai syarat sah sholat. Menurutnya, seorang muslim harus memahami syarat dan rukun wudhu sebagaimana diajarkan dalam kitab Syafinatun Najah. Kesucian dari hadas kecil maupun besar menjadi pintu utama sebelum menghadap Allah SWT.
Ustaz Fikri menambahkan bahwa rasa syukur tidak hanya diwujudkan dalam ibadah, tetapi juga dalam menerima rezeki. "Jangan pernah meremehkan rezeki yang kecil. Jika kita pandai bersyukur, Allah akan melipatgandakan nikmat itu dan menambah keberkahannya," tegasnya.
Pengajian malam Jumat di Masjid Riyadlul Jannah Arcamanik ini ditutup dengan doa bersama. Jamaah mendoakan agar selalu diberi kekuatan untuk istiqamah dalam sholat, menjaga kesucian diri, serta menjadi hamba yang senantiasa bersyukur atas segala karunia Allah SWT.
Reporter: Siti Fadillah Septiani/KPI 3B
Tidak ada komentar
Posting Komentar