Bandung, Dakwahpos.com – Majelis Taklim Bapak-Bapak Masjid Al-Hasan mengadakan kajian rutin ba'da Magrib
pada Senin (15/09/2025) yang disampaikan oleh Ustadz Dr.Reza Pahlevi Dalimunte.
Pada kesempatan ini, pembahasan difokuskan pada hadis tentang kecintaan yang dapat diwariskan,
sebagaimana diriwayatkan dalam kitab Adabul Mufrad.
Ustadz Dr.Reza Pahlevi Dalimunte menjelaskan hadis Rasulullah SAW yang berbunyi "Innal wuddha yutawarras" yang artinya
sesungguhnya kecintaan itu bisa diwariskan. Hadis ini menunjukkan bahwa sikap cinta dan kasih sayang
dalam keluarga akan memengaruhi generasi berikutnya. Oleh karena itu, jamaah diajak memperbanyak cinta
dan keramahtamahan di rumah.
Kajian juga menyinggung QS. An-Naml ayat 16 yang menjelaskan bahwa Nabi Sulaiman mewarisi ilmu
dan kerajaan dari Nabi Daud.Hal ini menegaskan bahwa warisan tidak hanya berupa harta, tetapi juga sifat,
adab, dan akhlak. Dengan demikian, orang tua harus menanamkan kecintaan dalam rumah agar diwarisi oleh anak-anaknya.
Ustadz Dr.Reza Pahlevi Dalimunte mencontohkan bagaimana sikap orang tua berpengaruh terhadap anak dalam
kehidupan sehari-hari. Jika rumah dipenuhi kasih sayang, maka anak akan tumbuh penuh cinta dan mudah bergaul dengan baik.
Sebaliknya, jika dipenuhi amarah, maka anak pun bisa tumbuh menjauh dari keluarga.
Jamaah terlihat antusias karena materi yang disampaikan sangat dekat dengan kehidupan mereka.
Beberapa jamaah bahkan mengangguk ketika ustadz menceritakan pengalaman pribadi tentang mendidik anak.
Suasana kajian pun terasa hangat dan penuh keakraban.
Kajian rutin bapak-bapak di Masjid Al Hasan memberikan pesan penting bahwa cinta dan adab adalah warisan berharga.
Sikap baik dan kasih sayang yang ditanamkan sejak dini akan membentuk karakter anak yang kuat.
Dengan semangat kebersamaan,jamaah berharap dapat mengamalkan ajaran Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.
Reporter : Najma Hanifati Hawa -KPI D
pada Senin (15/09/2025) yang disampaikan oleh Ustadz Dr.Reza Pahlevi Dalimunte.
Pada kesempatan ini, pembahasan difokuskan pada hadis tentang kecintaan yang dapat diwariskan,
sebagaimana diriwayatkan dalam kitab Adabul Mufrad.
Ustadz Dr.Reza Pahlevi Dalimunte menjelaskan hadis Rasulullah SAW yang berbunyi "Innal wuddha yutawarras" yang artinya
sesungguhnya kecintaan itu bisa diwariskan. Hadis ini menunjukkan bahwa sikap cinta dan kasih sayang
dalam keluarga akan memengaruhi generasi berikutnya. Oleh karena itu, jamaah diajak memperbanyak cinta
dan keramahtamahan di rumah.
Kajian juga menyinggung QS. An-Naml ayat 16 yang menjelaskan bahwa Nabi Sulaiman mewarisi ilmu
dan kerajaan dari Nabi Daud.Hal ini menegaskan bahwa warisan tidak hanya berupa harta, tetapi juga sifat,
adab, dan akhlak. Dengan demikian, orang tua harus menanamkan kecintaan dalam rumah agar diwarisi oleh anak-anaknya.
Ustadz Dr.Reza Pahlevi Dalimunte mencontohkan bagaimana sikap orang tua berpengaruh terhadap anak dalam
kehidupan sehari-hari. Jika rumah dipenuhi kasih sayang, maka anak akan tumbuh penuh cinta dan mudah bergaul dengan baik.
Sebaliknya, jika dipenuhi amarah, maka anak pun bisa tumbuh menjauh dari keluarga.
Jamaah terlihat antusias karena materi yang disampaikan sangat dekat dengan kehidupan mereka.
Beberapa jamaah bahkan mengangguk ketika ustadz menceritakan pengalaman pribadi tentang mendidik anak.
Suasana kajian pun terasa hangat dan penuh keakraban.
Kajian rutin bapak-bapak di Masjid Al Hasan memberikan pesan penting bahwa cinta dan adab adalah warisan berharga.
Sikap baik dan kasih sayang yang ditanamkan sejak dini akan membentuk karakter anak yang kuat.
Dengan semangat kebersamaan,jamaah berharap dapat mengamalkan ajaran Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.
Reporter : Najma Hanifati Hawa -KPI D
Tidak ada komentar
Posting Komentar