Bandung,23 November 2024
Dakwahpos.com, Bandung – Masjid Nurul Asror yang bertempat di Pondok Pesantren Suryalaya, Tasikmalaya mengadakan program Muhadhoroh Santri pada tanggal 22 November 2024.
Program Muhadhoroh Santri dengan tema "Ilmu dan Amal sebagai Dua Sayap Kehidupan" merupakan salah satu kegiatan rutin bulanan yang dirancang untuk mengasah kemampuan public speaking dan dakwah para santri. Acara ini dihadiri oleh seluruh santri, para mudaris, pengurus DKM, dan mencakup berbagai rangkaian kegiatan seperti ceramah bertema ilmu dan amal, diskusi interaktif, serta evaluasi penampilan untuk meningkatkan kualitas dakwah. Kegiatan ini bertujuan membentuk santri sebagai kader dai muda yang mampu memadukan ilmu dan amal dalam menyampaikan pesan-pesan kebaikan secara inspiratif dan penuh hikmah.
Hasbya Romdhon, selaku dewan santri, mengatakan bahwa "Muhadhoroh dengan tema 'Ilmu dan Amal sebagai Dua Sayap Kehidupan' adalah momen penting bagi santri untuk memahami pentingnya memadukan ilmu dan amal dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini tidak hanya melatih kemampuan berbicara di depan umum, tetapi juga menanamkan kesadaran akan tanggung jawab untuk mengamalkan ilmu sebagai wujud pengabdian kepada Allah SWT dan umat manusia." Jumat (22/11/2024).
Kegiatan Muhadhoroh Santri ini biasanya dilaksanakan di aula utama pesantren. Lokasi ini dipilih karena memberikan suasana yang kondusif dan nyaman untuk berbagai rangkaian kegiatan, seperti penyampaian ceramah santri, diskusi interaktif, dan evaluasi bersama. Suasana aula yang mendukung fokus dan semangat belajar menciptakan lingkungan yang ideal bagi para santri untuk memperdalam pemahaman tentang pentingnya memadukan ilmu dan amal dalam kehidupan, sekaligus mengasah kemampuan mereka menyampaikan pesan-pesan kebaikan secara efektif.
Kegiatan Muhadhoroh Santri ini diadakan sebagai wadah bagi para santri untuk mengasah kemampuan mereka dalam menyampaikan dakwah, memperdalam pemahaman tentang pentingnya keseimbangan antara ilmu dan amal, serta menanamkan semangat untuk mengamalkan ilmu dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun rasa percaya diri, mempererat kebersamaan antar-santri, dan mempersiapkan mereka menjadi dai muda yang inspiratif dan penuh hikmah.
Kegiatan Muhadhoroh Santri ini tidak hanya berfokus pada pelatihan public speaking, tetapi juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai tanggung jawab, kedisiplinan, dan semangat kolaborasi di antara para santri. Melalui kegiatan ini, para santri diajak untuk merenungkan pentingnya memadukan ilmu yang telah dipelajari dengan amal nyata dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang bermanfaat bagi agama dan masyarakat.
Reporter : Cantika Maesto Octavia, KPI 3A
Dakwahpos.com, Bandung – Masjid Nurul Asror yang bertempat di Pondok Pesantren Suryalaya, Tasikmalaya mengadakan program Muhadhoroh Santri pada tanggal 22 November 2024.
Program Muhadhoroh Santri dengan tema "Ilmu dan Amal sebagai Dua Sayap Kehidupan" merupakan salah satu kegiatan rutin bulanan yang dirancang untuk mengasah kemampuan public speaking dan dakwah para santri. Acara ini dihadiri oleh seluruh santri, para mudaris, pengurus DKM, dan mencakup berbagai rangkaian kegiatan seperti ceramah bertema ilmu dan amal, diskusi interaktif, serta evaluasi penampilan untuk meningkatkan kualitas dakwah. Kegiatan ini bertujuan membentuk santri sebagai kader dai muda yang mampu memadukan ilmu dan amal dalam menyampaikan pesan-pesan kebaikan secara inspiratif dan penuh hikmah.
Hasbya Romdhon, selaku dewan santri, mengatakan bahwa "Muhadhoroh dengan tema 'Ilmu dan Amal sebagai Dua Sayap Kehidupan' adalah momen penting bagi santri untuk memahami pentingnya memadukan ilmu dan amal dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini tidak hanya melatih kemampuan berbicara di depan umum, tetapi juga menanamkan kesadaran akan tanggung jawab untuk mengamalkan ilmu sebagai wujud pengabdian kepada Allah SWT dan umat manusia." Jumat (22/11/2024).
Kegiatan Muhadhoroh Santri ini biasanya dilaksanakan di aula utama pesantren. Lokasi ini dipilih karena memberikan suasana yang kondusif dan nyaman untuk berbagai rangkaian kegiatan, seperti penyampaian ceramah santri, diskusi interaktif, dan evaluasi bersama. Suasana aula yang mendukung fokus dan semangat belajar menciptakan lingkungan yang ideal bagi para santri untuk memperdalam pemahaman tentang pentingnya memadukan ilmu dan amal dalam kehidupan, sekaligus mengasah kemampuan mereka menyampaikan pesan-pesan kebaikan secara efektif.
Kegiatan Muhadhoroh Santri ini diadakan sebagai wadah bagi para santri untuk mengasah kemampuan mereka dalam menyampaikan dakwah, memperdalam pemahaman tentang pentingnya keseimbangan antara ilmu dan amal, serta menanamkan semangat untuk mengamalkan ilmu dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun rasa percaya diri, mempererat kebersamaan antar-santri, dan mempersiapkan mereka menjadi dai muda yang inspiratif dan penuh hikmah.
Kegiatan Muhadhoroh Santri ini tidak hanya berfokus pada pelatihan public speaking, tetapi juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai tanggung jawab, kedisiplinan, dan semangat kolaborasi di antara para santri. Melalui kegiatan ini, para santri diajak untuk merenungkan pentingnya memadukan ilmu yang telah dipelajari dengan amal nyata dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang bermanfaat bagi agama dan masyarakat.
Reporter : Cantika Maesto Octavia, KPI 3A
Tidak ada komentar
Posting Komentar