Masjid Al-Abror Cileunyi Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw

Dakwahpos.com,Bandung -Masjid Al-Abror yang berlokasi di Jalan Tanjakan sari No.24 Pondok Pesantren Bustanul wildan Cileunyi Pada acara peringatan Maulid Nabi yang penuh kebahagiaan, KH Ismat menyoroti kehidupan Rasulullah sebagai teladan utama. Beliau menekankan betapa pentingnya mengambil inspirasi dari tindakan dan ajaran Nabi dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dalam pandangannya, "Rasulullah tidak hanya diutus sebagai rahmat bagi semesta alam, tetapi juga sebagai contoh hidup yang harus diikuti oleh setiap muslim." Bandung[01/10/2023].

Saat KH Ismat memimpin membaca sholawat sebanyak 4444 kali, beliau memulainya dengan kata-kata yang sarat makna, "Hadirkanlah cinta dalam setiap lafaz sholawat ini, sebagaimana Rasulullah mencintai umat-Nya." Suara beliau yang penuh hikmah dan penuh kekhusyukan menggema di dalam masjid, menciptakan momen yang suci dan mendalam.

"Begitu selesai membaca sholawat, saya merenung sejenak. Dalam keheningan, saya merasakan kehadiran Allah dan berbicara dalam hati, "Ya Allah, limpahkanlah rahmat-Mu kepada kami sebagaimana rahmat yang Engkau limpahkan kepada Rasul-Mu." Kesadaran akan kebesaran Allah dan keutamaan Rasulullah terasa begitu mendalam, menciptakan pengalaman spiritual yang tak terlupakan.

Dalam perspektif pribadi, pengalaman ini membawa saya lebih dekat kepada ajaran Islam. Merasakan kehadiran spiritual yang begitu kuat dan mendengarkan khutbah KH Ismat membuat saya lebih paham dan menghargai keindahan agama ini. Saya bersyukur dapat berbagi momen ini dengan saudara-saudara seiman.

Sebagai penutup, Maulid Nabi di Masjid Al-Abror bukan hanya acara keagamaan, melainkan juga perayaan kebersamaan dan persaudaraan. Semangat cinta dan kasih sayang yang ditanamkan dalam acara ini diharapkan dapat terus membimbing umat Islam dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dengan penuh syukur, kami menutup acara ini dengan doa dan harapan agar rahmat Allah senantiasa menyertai kita semua.

Penulis. Mahasiswa UIN SGD Bandung Lailatu Sadiah (KPI 3-B)