Dakwahpos.com, Bandung- DKM masjid jami' miftahus sa'adah lebih membutuhkan generasi muda seperti mahasiswa untuk bisa lebih menghidupkan ruh masjid yang telah sekian lama hilang, banyak nya masjid-masjid yang besar, akan tetapi kegiatan didalam masjid tersebut masih sangat kurang.
"Mungkin terbesit karena faktor pemuda jaman sekarang lebih banyak memilih berdiam dan bermain di luar lingkungan yang jauh dari masjid ketimbang di area masjid" ujar Diki, DKM miftahus sa'adah.
Akhirnya seluruh dewan kemakmuran masjid "DKM" Memutuskan untuk mengadakan acara-acara pengajian bapak-bapak dan juga ibu-ibu.
Pengajian bapak-bapak dijadwalakan pada malam jum'at meskipun pengajian bapak-bapak, ibu-ibu juga banyak yang antusias dalam setiap kajian-kajian islam yang di selenggarakan oleh masjid jami' mifathus sa'adah, begitupun sebaliknya.
"Mungkin mahasiswa banyak yang sibuk akan tugas-tugas mereka ataupun mereka mempunyai kegiatan yang sulit untuk ditinggalkan" ujar pak diki lanjutnya, memang dalam realita sekarang mahasiswa yang bertambah lama ataupun lebih tinggi semester mereka akan lebih banyak pula kewajiban-kewajiban kampus yang harus mereka selesaikan.
Akan tetapi tidak bisa untuk dijadikan alasan ketika mahasiswa itu harus jauh dan tidak pernah berjama'ah di masjid sekitarnya,", masjid kita ini di kelilingi dan dipenuhi oleh mahasiswa, tetapi jarang sekali mahasiswa mengeluarkan ide-idenya, ketika ada hari-hari besar islam, perayaan hari raya, dan lain sebagainya, itu semua kan buat kemakmuran dan kemajuan masjid ini setidaknya," jelas masyarakat di sekitar masjid tersebut, ketua DKM majid jami' miftahus sa'adah kepada Dakwahpos.com sabtu(7/10/17).
Reporter: Khafidin, KPI/3B
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan