Perjalanan Hidup Lee Andri Hendarto: Mualaf yang Menjadi Teladan dalam Kehidupan Beragama

Dakwahpos.com, Bandung- Lee Andri Hendarto atau akrab dipanggil Andri merupakan seorang warga asli Pulau Bangka, yang memiliki cerita hidup yang luar biasa. Dilahirkan di Desa Air Kenanga, Sungailiat, Bangka, dengan kelahiran pada tanggal 22 Januari 1978. Andri memiliki kenangan tak terlupakan saat masa kecilnya, bermain di sungai yang dalam bahasa bangka disebut dengan "Kulong" yang kini telah menjadi tambang timah yang sulit ditemukan. Air sungai yang jernih dan bersih menjadi saksi pengalaman masa kecilnya.

Meskipun tumbuh di desa, Andri memiliki cita-cita besar. Setelah lulus SMEA ia bercita-cita ingin bekerja di kota untuk mencari rezeki. Ia pun memiliki hobi di bidang olahraga terutama dalam permainan sepak bola dan bulu tangkis.

Tujuan utama Andri dalam hidupnya adalah ibadah. Ia ingin menjadi contoh bahwa menjadi pengurus masjid adalah kebaikan yang mulia. Sejak September 2021, Andri telah menjabat sebagai sekretaris masjid, dan masa jabatannya akan berakhir pada September 2024.

Apa yang membuat kisah Andri semakin luar biasa adalah perjalanan rohaninya. Andri adalah seorang mualaf dan bukan seorang ahli ilmu agama. Namun, ia diberi kepercayaan oleh jamaah Masjid Jami' Miftahul Jannah untuk menjadi sekretaris masjid, mengurus kegiatan dan jalannya ibadah di masjid tersebut.

Latar belakang keluarga Andri juga unik, dengan anggota keluarga yang menganut agama yang berbeda. Andri adalah seorang Muslim, sementara ayahnya adalah Kong Hu Chu, dan ibunya serta kedua adiknya adalah penganut Buddha. Bahkan, adik bungsunya adalah seorang biksu yang meraih gelar S3 dan menjadi ketua Universitas Jinarahkha Buddha di Lampung. Keluarga Andri menghormati dan menghargai keberagaman agama, menciptakan lingkungan harmoni.

Lee Andri Hendarto mengajarkan pesan penting: "Gurumu adalah cerminan dirimu." Bagi Andri, agamanya adalah yang terbaik baginya, dan dia mendorong toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Ia pun terus berusaha untuk tetap istiqomah dan memberikan contoh akhlak yang baik melalui dirinya sebagai seorang Muslim.

Reporter : Tania Trihana KPI/3D

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan