Musim pancaroba sudah terkenal dengan munculnya berbagai penyakit, dan banyak sekali kerugian-kerugian yang menimpa masyarakat bukan hanya kesehatan saja namun perekonomian pun ikut terhambat saat datang nya musim pancaroba, terkadang masyarakat ketika sudah menyadari bahwa bulan-bulan tertentu sudah masuk ke musim pancaroba namun masih tetap saja selalu menyepelekan hal itu, padahal sangat bahaya bila kita tidak hati-hati dalam menjaga kesehatan.
Kesehatan adalah faktor utama yang harus benar-benar kita jaga, karena bahayanya musim pancaroba dapat menimbulkan berbagai penyakit yang sangat tidak diinginkan sama sekali, di musim pancaroba lah semua penyakit jadi mudah masuk ke dalam tubuh manusia karena cuaca yang tidak menentu ini yang di mana masyarakat pun sulit untuk memperkirakan hari apakah akan hujan atau panas.
Di musim pancaroba pun yang mudah terkena penyakit bukan hanya anak-anak saja ataupun akan tetapi semua masyarakat yang benar-benar tidak bisa menjaga kesehatan nya dengan baik maka dengan senang hati penyakit pun ikut masuk ke dalam tubuh kita yang kekebalan imun tubuh nya lemah, sudah sangat jelas bahwa ketika musim pancaroba datang maka kita harus bersiap diri untuk menjaga daya imun tubuh kita agar tetap kuat, sehat serta tidak mudah untuk di masuki penyakit.
Selain itu biasanya penyakit yang datang di saat musim pancaroba tiba yaitu penyakit yang sangat rentan seperti penyakit DBD , flu, diare, infeksi saluran pernapasan, dan berbagai penyakit lainnya. Penyakit-penyakit ini sangat rentan sekali masuk ke dalam tubuh yang cukup lemah dalam kekebalan imunnya, karena penyakit dengan keadaan menghadapi musim peralihan seperti saat ini cukup banyak untuk di sebutkan.
Karena itu masyarakat di harus kan untuk bisa menjaga kesehatan dan kestabilan imun tubuh kita dengan cara menjaga pola makan, rutin dalam berolahraga, menjaga kebersihan lingkungan, memperbanyak makan-makanan yang sehat dan bergizi seperti buah-buahan dan sayur-sayuran yang dapat menjaga kita untuk menghindari penyakit yang muncul di musim pancaroba ini.
Oleh : Siti Muhibatul Rohmah
Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan