Petani Dapat Manfaatkan Musim Pancaroba Untuk Bertanam
Musim pancaroba merupakan masa peralihan antara dua musim di daerah iklim Muson dari musim penghujan ke musim kemarau. Masa pancaroba ini menjadi satu-satunya musim yang mengemas cuaca ekstrem di Indonesia. Banyak akibat negatif yang didatangkan oleh musim ini karena mengandung cuaca yang sangat ekstrem. Mulai dari menyebabkan banyak timbulnya penyakit, banyak terjadinya bencana alam yang tidak terduga, mematikan perekonomian nelayan dan lain sebagainya.
Namun disamping itu musim pancaroba masih memiliki manfaat terhadap masyarakat terutama bagi para petani. Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan kalangan petani masih bisa memanfaatkan masa pancaroba dengan menanam tanaman tertentu yang tidak banyak membutuhkan air. Bertanam di musim pancaroba bisa memperoleh hasil yang lebih baik dari pada biasanya.
Tanaman yang baik ditanam pada musim pancaroba adalah padi,cabai,tomat, terung, timun, semangka, melon, dan juga umbi-umbian. Tanaman di atas merupakan tanaman yang dibutuhkan oleh masyarakat, jadi para petani dapat memperleh untung dan kualitas dari panen nantinya.
Untuk membuat masyarakat mampu memanfaatkan musim pancaroba dengan baik. Tentu saja masyarakat harus teredukasi terlebih dahulu. Karena seperti yang kita ketahui masyarakat kita masih belum banyak yang teredukasi dengan berbagai ilmu mengenai pertanian. Setidaknya lembaga pertanian atau pemerintah dapat membuat masyarakat paham mengenai cara memprediksi cuaca dan menguasai jenis-jenis iklim.
Harapan terakhir dari kegitan tersebut nantinya adalah memberikan peran selas-luasnya kepada petani untuk engembangkan pengetahuan yang diperoleh dari hasil pengalamanya dan memadukan dengan informasi yang diperoleh dari para pemandu dalam mengantisipasi dampak iklim ekstrem juga materi dan praktik mengenai budi daya serta penanggulangan hama penyakit.
Muhammad Raden Nur Naufal Mahasiswi KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung , Jawa Barat 081213254215 naufalraden22@gmail.com
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan