Maksimalkan Produktivitas Dengan Media Sosial

Kemajuan teknologi yang pesat menjadikan internet bisa diakses oleh siapapun tak terkecuali tua maupun muda. Salah satu produk dari internet itu sendiri yang kita kenal adalah media sosial. Media sosial atau medsos ibarat sudah menjadi kebutuhan pokok bagi penggunanya. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengungkapkan pengguna internet di Indonesia saat ini mencapai 63 juta orang. Dari angka tersebut, 95 persennya menggunakan internet untuk mengakses jejaring sosial.

 

Jika kita telaah lebih jauh lagi media sosial memang menyajikan banyak sekali manfaat positif bagi penggunanya seperti menambah pengetahuan tentang fenomena terkini, sarana promosi, tempat mendapatkan teman baru, sebagai sarana untuk menuangkan opini atau pendapat, berbisnis, bahkan menjadi sarana edukasi. Tak hanya itu media sosial juga memberikan hiburan bagi penggunanya yang penat setelah seharian bekerja atau hanya untuk sekedar menghabiskan waktu luang dengan berbagai fitur yang disajikannya.

 

Seiring berjalannya waktu masyarakat menjadi semakin konsumtif dan terus menerus mengakses media sosial tanpa ingat waktu sehingga penggunaan media sosial mulai disalahgunakan oleh oknum tertentu sehingga memiliki dampak negatif. Tak jarang penggunaan media sosial mengganggu produktivitas sehari-hari, bahkan berujung pada tindakan kriminal seperti penipuan. Banyaknya masyarakat yang memberikan identitas palsu di sosial media juga perlu untuk diwaspadai. Hal tersebut berguna untuk menghindari dampak negatif. Sebagai pengguna internet kita harus bijak dalam memanfaatkannya. Media sosial yang memberikan kemudahan bagi penggunanya untuk berpartisipasi, berbagi, berkomentar hendaknya digunakan untuk hal-hal yang sifatnya positif.

 

Ada banyak hal positif yang bisa dilakukan di media sosial, memaksimalkan produktivitas contohnya. Membentuk komunitas amal dan komunitas pecinta lingkungan misalnya, dengan membentuk komunitas ini akan sangat mudah untuk mengajak orang lain untuk berempati maupun berpartisipasi dalam kegiatannya. Komunitas di media sosial tidak hanya terbatas pada komunitas amal dan lingkungan, sekarang media sosial digunakan sebagai komunitas belajar online yang efektif bagi penggunanya. Hal ini terbukti dengan banyaknya platform platform belajar online yang memiliki pengikut sampai ratusan ribu bahkan jutaan. Artinya ada banyak sekali yang menggunakan media sosial sebagai platform belajar online karena akses nya yang mudah dan dapat dilihat kapan saja.

 

Lowongan kerja juga menjadi platform yang sangat banyak pengikutnya di media sosial, akan sangat baik jika kita dapat membantu dengan memberikan informasi yang valid sehingga tidak ada penipuan yang menyebabkan kerugian baik secara fisik maupun material.

 

Media sosial juga dapat menjadi media informasi untuk mempromosikan produk lokal yang tak kalah bagus dari produk luar negeri. Ada banyak sekali usaha usaha kecil yang baru saja merintis produknya membutuhkan iklan untuk dapat dikenal khalayak banyak. sebagai pengguna media sosial apalagi jika memiliki pengaruh yang besar akan sangat mudah untuk mempromosikan produk lokal tersebut kepada orang lain sehingga produk lokal akan semakin dilirik dan diminatin. Manfaatkan media sosial sebagai wadah untuk berekspresi dan berkarya, buatlah konten media sosial yang kreatif, menarik dan memberikan edukasi. Sehingga pembaca mendapatkan manfaat saat mengakses media sosial. Update status, posting foto, upload video atau konten menarik dan memberi manfaat.

 

Jadi pergunakanlah media sosial sebaik dan sebijak mungkin terlebih lagi dalam hal penyebaran informasi. Biasakan untuk selalu berpikir terlebih dahulu sebelum Anda bertindak. Postinglah konten-konten positif yang memberi manfaat bagi banyak orang. Semoga dengan memanfaat media sosial secara positif dan produktif dapat memberikan manfaat. Banyak sekali hal produktif lain yang bisa dilakukan dengan media sosial. Karena kita bisa berinteraksi dengan siapa saja dari belahan dunia mana saja sehingga memudahkan kita untuk menjalin hubungan dengan orang orang yang memiliki hobi dan minat yang sama. Ketimbang menghabiskan waktu dengan hal yang tidak bermanfaat alangkah baiknya jika media sosial menjadi wadah untuk berbuat kebajikan.

 

Hindun Suaidah Dini Nasution

Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung