Belajar Mengenal Al-Qur'an Sejak Dini : DKM Baitul Mu'minin Cicalengka Selenggarakan Sorogan Al-Qur'an
Dakwahpos.com, Bandung – Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Baitul Mu'minin Cicalengka selenggarakan Sorogan Al-Qur'an untuk Anak Usia Dini dengan pembimbing ustadah Elih Sholihah, pada Rabu (08/10/2025).
Menurut ketua DKM Baitul Mu'minin Cicalengka, Sorogan Al-Qur'an ini diadakan untuk mewadahi anak usia dini yang ingin belajar membaca Al-Qur'an. Semangat belajar anak usia dini sangat tinggi, hingga akhirnya Ketua DKM dan masyarakat setempat memutuskan untuk mengadakan kegiatan ini. Sorogan Al-Qur'an ini di bimbing oleh ustadah Elih Sholihah yang merupakan masyarakat setempat.
"Awalnya saya sangat geram melihat anak kecil berkeliaran untuk bermain pada malam hari, namun dengan adanya kegiatan ini menjadikan anak anak untuk berkegiatan yang bermanfaat dibanding hanya bermain handphone bersama teman-temannya. Anak-anak semangatnya pada tinggi karena pada usianya mereka senang mencoba hal-hal baru," ujar ustadah Elih.
Ketua DKM pun menyatakan, bahwa dengan adanya Sorogan Al-Qur'an ini menjadikan masjid lebih hidup dan tidak sepi. Bahkan anak-anak dari tempat lain pun datang ke masjid ini untuk mengikuti sorogan Al-Qur'an. Anak anak sangat bersemangat untuk belajar Al-Qur'an. Sehingga para remaja dan lansia pun ikut terjun ke masjid untuk melakukan sorogan Al-Qur'an.
"Saya kira hanya anak anak saja yang masih bisa bersemangat untuk belajar Al-Qur'an, ternyata para remaja dan lansia pun sama. Saya sangat bangga dan bersyukur melihat orang-orang yang masih diberi kesadaran untuk terus belajar Al-Qur'an." Ungkap Ketua DKM.
Kegiatan ini memang kegiatan sederhana, namun hal ini bisa menyadarkan orang-orang bahwa belajar Al-Qur'an adalah kewajibannya sebagai umat muslim. Selain itu, mereka juga mampu menghidupkan masjid dengan kegiatan yang bermanfaat dan tidak sia-sia. Apalagi jika melihat antusias anak-anak yang sangat luar biasa, mereka bisa menjaga nama masjid ini dengan baik.
"Kita mulai mengajak dari anak anak terlebih dahulu, karena merekalah yang masih punya potensi dan keinginan untuk belajar, khususnya Al-Qur'an. Namun semoga saja kedepannya bukan hanya anak anak, tapi para remaja juga bisa ikut mensejahterakan masjid dengan kegiatan positif," ujar ustadah Elih Sholihah
Reporter : Nadya Siti Maulidya,(KPI/3D)
Dakwahpos.com, Bandung – Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Baitul Mu'minin Cicalengka selenggarakan Sorogan Al-Qur'an untuk Anak Usia Dini dengan pembimbing ustadah Elih Sholihah, pada Rabu (08/10/2025).
Menurut ketua DKM Baitul Mu'minin Cicalengka, Sorogan Al-Qur'an ini diadakan untuk mewadahi anak usia dini yang ingin belajar membaca Al-Qur'an. Semangat belajar anak usia dini sangat tinggi, hingga akhirnya Ketua DKM dan masyarakat setempat memutuskan untuk mengadakan kegiatan ini. Sorogan Al-Qur'an ini di bimbing oleh ustadah Elih Sholihah yang merupakan masyarakat setempat.
"Awalnya saya sangat geram melihat anak kecil berkeliaran untuk bermain pada malam hari, namun dengan adanya kegiatan ini menjadikan anak anak untuk berkegiatan yang bermanfaat dibanding hanya bermain handphone bersama teman-temannya. Anak-anak semangatnya pada tinggi karena pada usianya mereka senang mencoba hal-hal baru," ujar ustadah Elih.
Ketua DKM pun menyatakan, bahwa dengan adanya Sorogan Al-Qur'an ini menjadikan masjid lebih hidup dan tidak sepi. Bahkan anak-anak dari tempat lain pun datang ke masjid ini untuk mengikuti sorogan Al-Qur'an. Anak anak sangat bersemangat untuk belajar Al-Qur'an. Sehingga para remaja dan lansia pun ikut terjun ke masjid untuk melakukan sorogan Al-Qur'an.
"Saya kira hanya anak anak saja yang masih bisa bersemangat untuk belajar Al-Qur'an, ternyata para remaja dan lansia pun sama. Saya sangat bangga dan bersyukur melihat orang-orang yang masih diberi kesadaran untuk terus belajar Al-Qur'an." Ungkap Ketua DKM.
Kegiatan ini memang kegiatan sederhana, namun hal ini bisa menyadarkan orang-orang bahwa belajar Al-Qur'an adalah kewajibannya sebagai umat muslim. Selain itu, mereka juga mampu menghidupkan masjid dengan kegiatan yang bermanfaat dan tidak sia-sia. Apalagi jika melihat antusias anak-anak yang sangat luar biasa, mereka bisa menjaga nama masjid ini dengan baik.
"Kita mulai mengajak dari anak anak terlebih dahulu, karena merekalah yang masih punya potensi dan keinginan untuk belajar, khususnya Al-Qur'an. Namun semoga saja kedepannya bukan hanya anak anak, tapi para remaja juga bisa ikut mensejahterakan masjid dengan kegiatan positif," ujar ustadah Elih Sholihah
Reporter : Nadya Siti Maulidya,(KPI/3D)
Tidak ada komentar
Posting Komentar