Dakwahpos.com, Bandung – Masjid Jami At-taufiq, Kelurahan Pasirbiru, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. Menggelar kajian tafsir rutinan pada Sabtu (21/09/2024) yang menerangkan hakikat kebaikan oleh Ustadzah Ai Nurjanah dan dihadiri oleh ibu-ibu berjumlah 13 orang.
Pengajian ini digelar setelah salat asar, dimulai dari tadarus Al-Quran beserta ilmu tajwid dan makhorijul huruf dipandu oleh ustadzah. Kemudian dilanjut dengan "bandungan", salah satu metode pembelajaran Al-Quran yang efektif juga menciptakan suasana hangat dan khidmat.
Selanjutnya, ustadzah Ai Nurjanah menyampaikan Tafsir yang tersingkap dalam Q.s Al – Baqarah ayat 177 mengenai korelasi antara iman dan amal sholeh dalam meraih taqwa. Penyampaian yang dikemas secara ringan sehingga mudah dipahami oleh jemaah, terutama lansia. Karena, sebagian besar jemaah yang hadir adalah ibu lansia.
" Di ayat yang awal membahas tentang ketauhidan " amana billahi wal yaumil akhiri " itu tentang iman. Di ayat kedua membahas tentang amal saleh, memberikan harta yang kita cintai itu amal saleh. Iman tanpa amal saleh tidak akan ada artinya, amal saleh tanpa iman tidak akan ada nilai nya. Jadi saling berkaitan " ungkap ustadzah.
Ustadzah juga menyampaikan bahwa untuk meraih taqwa, semua komponen kebaikan yang terkandung dalam Q.s Al-Baqarah ayat 177 itu harus mumpuni. Salah satunya sabar, ketika kita mendapatkan musibah kemudian dihadapi dengan sabar itu akan menjadi ibadah, ketika kita mendapatkan nikmat kemudian dihadapi dengan syukur itu pun ibadah.
Kegiatan ini diakhiri dengan nadhom khas pondok pesantren kemudian mushofahah diiringi dengan selawat. Kegiatan ini cukup memberikan contoh bagi kaum pemuda dan pemudi, untuk lebih bersemangat mencari ilmu. Melihat jemaah yang sudah mencapai usia senja masih tetap semangat mencari dan memupuk diri dengan pemahaman ilmu keagamaan dengan seluruh kemampuan dan keterbatasan yang dimiliki nya.
Reporter, Meilani Nurjanah – Mahasiswi KPI 3/c
Pengajian ini digelar setelah salat asar, dimulai dari tadarus Al-Quran beserta ilmu tajwid dan makhorijul huruf dipandu oleh ustadzah. Kemudian dilanjut dengan "bandungan", salah satu metode pembelajaran Al-Quran yang efektif juga menciptakan suasana hangat dan khidmat.
Selanjutnya, ustadzah Ai Nurjanah menyampaikan Tafsir yang tersingkap dalam Q.s Al – Baqarah ayat 177 mengenai korelasi antara iman dan amal sholeh dalam meraih taqwa. Penyampaian yang dikemas secara ringan sehingga mudah dipahami oleh jemaah, terutama lansia. Karena, sebagian besar jemaah yang hadir adalah ibu lansia.
" Di ayat yang awal membahas tentang ketauhidan " amana billahi wal yaumil akhiri " itu tentang iman. Di ayat kedua membahas tentang amal saleh, memberikan harta yang kita cintai itu amal saleh. Iman tanpa amal saleh tidak akan ada artinya, amal saleh tanpa iman tidak akan ada nilai nya. Jadi saling berkaitan " ungkap ustadzah.
Ustadzah juga menyampaikan bahwa untuk meraih taqwa, semua komponen kebaikan yang terkandung dalam Q.s Al-Baqarah ayat 177 itu harus mumpuni. Salah satunya sabar, ketika kita mendapatkan musibah kemudian dihadapi dengan sabar itu akan menjadi ibadah, ketika kita mendapatkan nikmat kemudian dihadapi dengan syukur itu pun ibadah.
Kegiatan ini diakhiri dengan nadhom khas pondok pesantren kemudian mushofahah diiringi dengan selawat. Kegiatan ini cukup memberikan contoh bagi kaum pemuda dan pemudi, untuk lebih bersemangat mencari ilmu. Melihat jemaah yang sudah mencapai usia senja masih tetap semangat mencari dan memupuk diri dengan pemahaman ilmu keagamaan dengan seluruh kemampuan dan keterbatasan yang dimiliki nya.
Reporter, Meilani Nurjanah – Mahasiswi KPI 3/c
Tidak ada komentar
Posting Komentar