Santri Ainul Yaqin Banjaran Ikuti Lomba Tahfidz Antar Pondok Pesantren

Dakwahpos.Com, BANDUNG - Santri Pondok Pesantren Qur'an Ainul Yaqin - Pamengpeuk ikuti lomba tahfidz yang akan diselenggarakan di Pondok Pesantren Utsman bin Affan - Banjaran. Lomba tahfidz ini di ikuti oleh 12 pondok pesantren yang berada di Bandung. Lomba ini akan diselenggarakan pada hari Minggu, 22 Oktober 2023. Meskipun begitu, persiapan untuk menghadapi lomba tahfidz ini mestilah dipersiapkan dengan matang dan siap. Sehingga peserta didik tidak gugup dan takut ketika lomba sedang berlangsung karena kematangan hafalannya membuat mereka percaya diri. 

Ustaz Dedi Koswara selaku ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Ainul Yaqin membimbing peserta tahfidz setiap pukul 19:00 setelah sholat isya di Masjid Ainul Yaqin. Ustaz Dedi Koswara mengatakan bahwa tahfidz adalah keharusan untuk kita selaku umat muslim. Karena Al-Qur'an adalah pedoman dan panutan kita selama hidup, maka dari itu kita perlu berlaku khidmat dan memahami esensi dari Al-Qur'an itu sendiri. 

" Saat ini banyak orang yang berlomba-lomba untuk memperbanyak hafalannya, tapi sedikit sekali orang yang mengambil esensi dan pesan yang terkandung dalam Al-Qur'an itu sendiri. Sehingga disini kita bentuk muslim yang tidak hanya hafal akan lafadznya saja, tetapi paham dan juga mampu menerapkan akan isi-isi Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari " Ungkap Ketua DKM.

Ketua DKM juga mengatakan bahwa manfaat bagi penghafal qur'an itu sangat banyak. Salah satunya adalah bisa memberi syafa'at bagi pembacanya, yang memahaminya dan yang mengamalkannya. Seorang hafidz qur'an telah dijanjikan akan ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT selain itu Al-Qur'an juga menjadi Hujjah/pembela dan sebagai pelindung dari adzab api neraka.

Adapun hal yang harus diperhatikan oleh seorang hafidz qur'an selain dari tajwid dan makhorijul huruf, juga harus diperhatikan dalam kesehariannya. Karena jika seorang hafidz qur'an melakukan suatu maksiat maka akan hilang sebagian hafalannya. Maka dari itu hafalan harus benar benar dijaga. 


Penulis, Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung
Siti Nabilatul Zahro Salsabila / KPI 3D


Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023