Pengaruh Pancaroba di Sektor Pertanian

 


 

Pancaroba adalah pergantian cuaca yang setiap tahun nya memiliki dua kali pergantian, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Namun, di setiap daerah berbeda terhadap suhu nya seperti di Jawa barat yang terprediksi ketika musim kemarau tidak melebihi 32 derajat untuk dataran rendah dan untuk daerah dataran tinggi 30 derajat. Dan untuk musim hujan biasanya 18 sampai 22 derajat Celcius, untuk dataran tinggi biasanya lebih dingin berbeda dengan dataran rendah tidak se dingin di dataran tinggi.

Pancaroba bisa mengakibatkan dampak yang besar, mulai dari kesehatan sampai ke bidang pertanian. Kesehatan sangatlah penting karena menjaga lebih baik daripada mengobati. Di situasi seperti sekarang yang sedang di hadapi yaitu covid-19 masyarakat harus bisa menjaga imun tubuh yang kuat di samping pancaroba kita harus bisa melawan covid-19 ini. Dengan menjaga imun tubuh masyarakat di anjurkan untuk mengkonsumsi rempah rempah seperti jahe, kunyit, lengkuas dan lain lain.

Indonesia kali ini sudah mengalami perubahan cuaca yang berpengaruh pada sektor pertanian terutama di waduk. Dengan kondisi seperti petani tidak bisa melakukan kegiatan pertanian dengan kondisi normal, karena akan berakibat gagal panen.

Upaya petani menghadapi musim pancaroba adalah dengan menyesuaikan waktu tanam, menggunakan aplikasi android untuk perkiraan cuaca, dan teknologi irigasi. Pancaroba saat ini adalah hal yang perlu dihadapi oleh siapapun. Peran petani sangatlah penting karena sumber penghidupan masyarakat Indonesia adalah dari pertanian itu sendiri, terutama beras. Dengan gagalnya sektor pertanian maka sudah bisa dipastikan juga akan berpengaruh bagi sebagian masyarakat Indonesia.Pancaroba adalah pergantian cuaca yang setiap tahun nya memiliki dua kali pergantian, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Namun, di setiap daerah berbeda terhadap suhu nya seperti di Jawa barat yang terprediksi ketika musim kemarau tidak melebihi 32 derajat untuk dataran rendah dan untuk daerah dataran tinggi 30 derajat. Dan untuk musim hujan biasanya 18 sampai 22 derajat Celcius, untuk dataran tinggi biasanya lebih dingin berbeda dengan dataran rendah tidak se dingin di dataran tinggi.

Pancaroba bisa mengakibatkan dampak yang besar, mulai dari kesehatan sampai ke bidang pertanian. Kesehatan sangatlah penting karena menjaga lebih baik daripada mengobati. Di situasi seperti sekarang yang sedang di hadapi yaitu covid-19 masyarakat harus bisa menjaga imun tubuh yang kuat di samping pancaroba kita harus bisa melawan covid-19 ini. Dengan menjaga imun tubuh masyarakat di anjurkan untuk mengkonsumsi rempah rempah seperti jahe, kunyit, lengkuas dan lain lain.

Indonesia kali ini sudah mengalami perubahan cuaca yang berpengaruh pada sektor pertanian terutama di waduk. Dengan kondisi seperti petani tidak bisa melakukan kegiatan pertanian dengan kondisi normal, karena akan berakibat gagal panen.

Upaya petani menghadapi musim pancaroba adalah dengan menyesuaikan waktu tanam, menggunakan aplikasi android untuk perkiraan cuaca, dan teknologi irigasi. Pancaroba saat ini adalah hal yang perlu dihadapi oleh siapapun. Peran petani sangatlah penting karena sumber penghidupan masyarakat Indonesia adalah dari pertanian itu sendiri, terutama beras. Dengan gagalnya sektor pertanian maka sudah bisa dipastikan juga akan berpengaruh bagi sebagian masyarakat Indonesia.

 

Ahmad Rifa'i

Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung, Jawa Barat

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023