Dakwahpos.com, Bandung-Mulai aktif di tahun 2016 setelah 15 tahun terhenti, madrasah diniyah di masjid Al Hidayah menerapkan kurikulum yang berbeda sengan madrasah diniyah pada umumnya. Madrasah diniyah di masjid al hidayah ini menerapkan kurikulum yang sama dengan 8 negara di dunia.
Madrasah Diniyah di Masjid Al Hidayah ini memiliki 20 orang siswa berusia kisaran 4 sampai 11 tahun. Kegiatan belajar mengajar pun dimulai dari hari senin sampai kamis dan hari sabtu digunakan untuk praktek ibadah.
"Fokus pertama pada kurikulum ini yang pertama pada akhlak, kurikulum ini juga berpegangan dengan buku karya maulana harun" tutur Sobri kepada dakwahpos, Kamis (11/10/2018).
Pengurus masjid AL Hidayah Sobri Yunus (43) mengatakan metode atau cara mengajar dari kurikulum ini sama seperti yang diterapkan di Negara Malaysia, Thaiand, Pakistan, Mesir, India, bangladesh. Materi yang diajarkan pun antara lain tentang Al Qur'an, Hadits, Aqaid (aqidah), Masail (keimanan dan akhlak) .
Reporter: Mirsa Nabilla KPI/3B
Tidak ada komentar
Posting Komentar