masjid nurul iman sebagai ruang kebersamaan

Dakwahpos.com, Bandung — Masjid Nurul Iman di kawasan Taman Cipadung Indah, Cipadung Kidul, Panyileukan-Bandung, udah jadi salah satu pusat kegiatan warga sejak pertama kali dibangun pada tahun 1985. Keberadaan masjid ini lahir dari hasil musyawarah warga komplek yang pengin punya fasilitas umum untuk ibadah sekaligus ruang kebersamaan.

Yang bikin vibes pembangunan masjid ini beda adalah nggak ada sistem proposal-proposalan. Semuanya full open donatur dan swadaya masyarakat.

"Dari dulu kita tuh nggak pernah ribet bikin proposal keluar. Semua kebutuhan masjid tercukupkan dari open donatur dan kompetensi warga yang memang solid banget," ujar Kurnadi, salah satu tokoh warga.

Kurnadi juga cerita kalau proses pembangunan waktu itu sempat kehambat gara-gara beberapa faktor, termasuk donatur utama yang mengalami kebangkrutan. Alhasil, fokus pembangunan nggak total ke sarana dan fasilitas. Butuh waktu panjang—sekitar 38 tahun—sampai akhirnya Masjid Nurul Iman direnovasi besar dan selesai pada tahun 2021, lalu langsung diresmikan oleh Wali Kota Bandung saat itu, Oded M. Danial.

Setelah peresmian itu, barulah DKM Nurul Iman dan jajaran mulai ngegas buat melengkapi fasilitas masjid. Dan uniknya, pola penggalangan dananya rame banget vibes-nya, karena semua digerakkan lewat WhatsApp grup.

Lewat grup-grup inisiatif ini, pengurus masjid berhasil ngumpulin dana untuk berbagai kebutuhan: mulai dari karpet masjid, renovasi toilet perempuan, sampai pembelian mobil ambulans Innova secara cash buat pelayanan warga komplek.

"Setiap kali ada kebutuhan sarana, kita langsung bikin grup WhatsApp khusus. Misalnya waktu ada usulan perbaikan toilet perempuan biar lebih nyaman, kita bikin grup dengan nama Thaharah Muslimah. Dari situ dana langsung terkumpul," ungkap salah satu pengurus DKM Nurul Iman.

Dengan pendekatan yang sederhana tapi solid ini, Masjid Nurul Iman bukan cuma jadi tempat ibadah, tapi juga simbol kekompakan warga Taman Cipadung Indah.

 

A group of men sitting on the floor    AI-generated content may be incorrect.

 

 

 

 

 

 

 

Reporter by : yugi aprizal\KPI 3a

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024