dakwahpos.com – Bandung, Jamaah salat jumat Masjid Al-Ikhlas Cipadung melaksanakan salat di jalanan depan masjid, karena keterbatasan kuota tampung masjid, Jumat (3/10/2025)
Ketua DKM Al-Ikhlas Cipadung, Ustaz Solihin mengungkapkan bahwa jamaah yang salat di masjid ini kurang lebih 100 orang, namun kuota jamaah untuk masjid itu hanya 100 orang. Terkadang apabila bertambah jamaahnya, jadi harus salat diluar masjid.
"Bapak juga kagetnya gini, kalau kebiasaan disini itu kalau khatib sudah assalamualaikum atau adzan kemudian meraka itu baru datang, jadi pas pertama juga bapak kaget, kalau di sana, di daerah bapak itu kalau jam sebelas saja sudah pinuh, sudah ramai" Ungkapnya.
"Ini juga mungkin kedepannya bagaimana supaya mereka sebelum adzan itu sudah ada disini, ini tugas sebagai DKM untuk memakmurkan gimana itu caranya. Ini juga sebagai tantangan lah istilahnya" Ujarnya.
Perihal perluasan masjid juga beliau sampaikan, bahwa DKM saat ini berencana melaksanakan perluasan masjid, namun masih menunggu lelang tanah belakang masjid. "Memang perluasan itu sudah ada, karena di depan itu kan ada tanah kosong, kata yang punyanya mau dijual, nah kita lagi mencari siapa yang mau, dilelang lah istilahnya" Penjelasannya.
Reporter: Jauharatuzzahra Kurnia, KPI/3C
Ketua DKM Al-Ikhlas Cipadung, Ustaz Solihin mengungkapkan bahwa jamaah yang salat di masjid ini kurang lebih 100 orang, namun kuota jamaah untuk masjid itu hanya 100 orang. Terkadang apabila bertambah jamaahnya, jadi harus salat diluar masjid.
"Bapak juga kagetnya gini, kalau kebiasaan disini itu kalau khatib sudah assalamualaikum atau adzan kemudian meraka itu baru datang, jadi pas pertama juga bapak kaget, kalau di sana, di daerah bapak itu kalau jam sebelas saja sudah pinuh, sudah ramai" Ungkapnya.
"Ini juga mungkin kedepannya bagaimana supaya mereka sebelum adzan itu sudah ada disini, ini tugas sebagai DKM untuk memakmurkan gimana itu caranya. Ini juga sebagai tantangan lah istilahnya" Ujarnya.
Perihal perluasan masjid juga beliau sampaikan, bahwa DKM saat ini berencana melaksanakan perluasan masjid, namun masih menunggu lelang tanah belakang masjid. "Memang perluasan itu sudah ada, karena di depan itu kan ada tanah kosong, kata yang punyanya mau dijual, nah kita lagi mencari siapa yang mau, dilelang lah istilahnya" Penjelasannya.
Reporter: Jauharatuzzahra Kurnia, KPI/3C
Tidak ada komentar
Posting Komentar