Umi Mia Ingatkan Akan Akhir Zaman

Dakwahpos.com, Subang- Ustadzah Umi Nia, Kembali mengingatkan akan adanya hari akhir, atau akhir zaman yang disebut juga hari kiamat. Pengingat tersebut disampaikan Umi Mia saat pelaksanaan pengajian rutin yang dilaksanakan Bidang Muslimah DKM masjid Nurul Jami' Amanah, Karanganyar, Subang, Rabu, (17/9/2025).

"Sudahkah sampai kepadamu berita tentang hari kiamat? Yaitu hari hancurnya kehidupan alam dunia ini," ucap Umi Mia, mengutip surat Al-Ghasyiyah ayat 1.

Ayat tersebut, menurut Umi Mia, adalah pertanyaan retoris yang bertujuan untuk mengingatkan seluruh umat manusia tentang datangnya hari kiamat, yaitu hari akhir dari kehidupan dunia dan permulaan kehidupan akhirat.

"Dalam ayat Alqur'an selalu diulang-ulang oleh Allah bahwa, "Kullu nafsin zaikatul maut" artinya setiap yang bernyawa pasti akan merasakan kematian. Ini merupakan kiamat kecil," jelas Umi Mia.

Selain mengutip ayat tersebut, Umi Mia juga mengutip surah Ar-Rahman ayat 26 (QS. Ar-Rahman: 26), yang berbunyi Kullu man 'alaihā fān yang berarti semua yang ada di atasnya (bumi) itu akan binasa.

"Ibu yakin gak, kita akan hidup selamanya? Beruntungnya orang-orang yang bisa menemukan kemana arah dia melangkahkan kakinya setiap hari. Setiap bertambah hidup usia kita, bukan berarti bertambah panjang umur, tapi berkurang usia," ucap Umi Mia.

Dengan adanya peringatan ulangtahun, tambah Umi Mia, justru harus semakin mendekatkan kita kepada ketaatan kita dalam beribadah.  "Semakin membuat kita menyadari, bahwa hidup ini bukan hidup yang panjang sebetulnya, tapi sangat singkat sekali," tambah Umi Mia.

Selain mengingatkan akan kematian dan akhir zaman, Umi mia juga mengutip Surah Al-Mulk ayat 2, yang artinya, Dialah yang menciptakan kematian dan kehidupan untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dia Mahaperkasa lagi Maha Pengampun.

"Kehidupan dan kematian diciptakan sebagai ujian untuk melihat kualitas amal perbuatan manusia. Ujian ini bertujuan untuk menilai siapa yang memiliki amalan paling baik, yang berarti paling tulus dan sesuai dengan tutunan Rasulullah SAW," jelasnya.

Karenanya, Umi Mia mengajak kepada seluruh jama'ah yang hadir, yang berjumlah 12 orang, untuk selalu bersyukur, beramal Sholeh dan memanfaatkan kehidupan, untuk terus beribadah kepada sang pemilik hidup.  

Reporter: Dwi Rahayu Indah Pratiwi, KPI/3D   

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024