Dakwahpos.com, Bandung- Santri Al-Ihsan Cibiru Hilir ikuti kegiatan rotiban, marhaban, tawasulan dan yasinan atau sering disebut Romantisan pada Kamis (25/9/2025) malam di Masjid Al-Mubarok Cibiru Hilir.
Romantisan merupakan salah satu program Organisasi Pondok Pesantren Al-Ihsan (OSPAI) Cibiru Hilir. Menghargai malam Jumat merupakan salah satu tujuan dari program Romatisan.
"Yang pertama yaa untuk menghargai malam Jumat yah, karena memang malam Jumat itu punya tradisi membaca Yasin dan juga membaca marhabaan", ujar presiden OSPAI.
Kegiatan ini dimulai setelah sholat maghrib. Diawali dengan tawasulan, membaca surah Yasin, dilanjut dengan pembacaan rotiban dan marhaban atau mahalul qiyam yang bisa menjadi obat rindu pada Nabi Muhammad Saw. Kemudian diakhiri dengan doa.
"Dan juga supaya menumbuhkan kepada santri untuk belajar membaca Barzanji, marhabaan, dan juga lainnya. Dan juga tentunya dari segi Spiritualitasnya jadi bentuk dari menambah kecintaan kepada Nabi Muhammad Saw. Dan dengan Romantisan juga untuk mendoakan orang-orang yang sudah meninggal, yaitu kita membaca Yasin di setiap malam Jumat", tambahnya.
Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan Romantisan ini hanya diikuti oleh santri pondok pesantren Al-Ihsan. Warga sekitar melaksanakan Yasinan dan Marhabaan tapi tidak di tempat yang sama. Karena masjid Al-Mubarok Cibiru Hilir khusus ditempati oleh santri Al-Ihsan pada malam Jumat untuk melaksanakan kegiatan ini.
Reporter : Dwi Yani Susanti, KPI/3B
1 komentar
Masyaallah,,, berita nya sangat baguss,,
Posting Komentar