Kuatkan Iman dan Spiritualitas, DKM Nurul Iman Pasir Biru Gelar Pengajian Ibu- ibu

Dakwahpos.com, Bandung - Masjid Nurul Iman yang terletak di KP. Jati, Cibiru, Bandung mengadakan kegiatan rutinan, salah satunya pengajian ibu-ibu yang dilaksanakan ba'da maghrib setiap hari minggu malam senin. Kegitan pengajian ini di tanggung jawabkan oleh Bapak Airu Amy yang merupakan ketua DKM Nurul Iman. Kegiatan ini memiliki tujuan untuk mempererat silaturahmi di antara para jamaah, khususnya ibu-ibu di lingkungan Kp. Jati, Cibiru. Selain itu juga pengajian ini mempunyai tujuan yaitu memperkuat keimanan dan ketakwaan.

Dipimpin oleh Bapak Airu Amy sebagai ketua DKM, pengajian ini memberikan ruang bagi para ibu untuk saling mendukung dalam menjalankan peran mereka di keluarga dan masyarakat. Sebelum pengajian dimulai, para ibu-ibu di Masjid Nurul Iman biasanya sibuk mempersiapkan hidangan yang akan dibagikan setelah kegiatan selesai. Makanan yang disiapkan beragam, mulai dari nasi kotak hingga kue tradisional, sebagai bentuk kebersamaan dan syukur. Saat pengajian berlangsung, para jamaah juga disuguhi air putih dan makanan ringan seperti gorengan untuk menemani mereka. Kebiasaan ini tidak hanya mempererat silaturahmi, tetapi juga menjadi wujud gotong royong dan saling berbagi dalam suasana yang penuh kekeluargaan.

Pengajian ibu-ibu di Masjid Nurul Iman diadakan setiap minggu dengan kegiatan yang berselang-seling. Pada minggu pertama, ibu-ibu melaksanakan Yasinan, di mana mereka membaca Surat Yasin bersama-sama, mendoakan kebaikan dan keselamatan. Sementara itu, pada minggu berikutnya, pengajian diisi dengan Marhaban, yaitu pembacaan shalawat dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Pola ini dilakukan secara bergantian setiap minggunya, menciptakan variasi dalam kegiatan keagamaan yang tidak hanya menambah pahala, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan keimanan jamaah.

Kegiatan pengajian Yasinan ibu-ibu di Masjid Nurul Iman berawal ketika ayah dari Bapak Airu Amy, ketua DKM, meninggal dunia. Untuk mendoakan arwahnya, diadakan pengajian Yasinan yang kemudian menjadi tradisi mingguan. Melihat manfaat spiritual dan kebersamaan yang tercipta, pengajian ini dilanjutkan sebagai kegiatan rutin setiap minggu, dengan tujuan tidak hanya untuk mendoakan almarhum, tetapi juga memperkuat iman dan ikatan sosial antarjamaah. Kegiatan ini pun terus berkembang, menjadi wadah penting bagi ibu-ibu untuk saling mendukung dan menumbuhkan nilai-nilai keislaman di lingkungan mereka.

Dengan adanya pengajian rutin di Masjid Nurul Iman, ibu-ibu di Kp. Jati, Cibiru, tidak hanya mendapatkan manfaat dari segi spiritual, tetapi juga mempererat tali silaturahmi di antara mereka. Kegiatan ini menjadi sarana untuk saling berbagi ilmu, memperdalam keimanan, serta menjaga tradisi keagamaan yang sudah mengakar di masyarakat. Dipimpin oleh Bapak Airu Amy, pengajian ini diharapkan terus berjalan dengan penuh semangat, membawa berkah bagi para jamaah dan menciptakan suasana lingkungan yang lebih religius dan harmonis. Semoga pengajian ini terus berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh komunitas.

Reporter: Nadya Maghfiroh Noor Diswa, KPI/3B

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024