Kajian Subuh Masjid Al-Muhajirin Bahas Pentingnya Salat Jumat dalam Islam



Dakwahpos.com, Bandung - Dkm masjid Al- Muhajirin Palasari mengadakan acara kajian Subuh, Sabtu(28/09/2024). Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap hari Sabtu pagi setiap pekan. Kajian Subuh ini diisi oleh Ustaz Abdurahman dengan tema "Pentingnya Salat Jumat dalam Islam "

Pada pagi yang sejuk di Masjid Al-Muhajirin, beberapa jamaah berkumpul untuk mengikuti kajian subuh dengan tema yang sangat relevan: "Pentingnya Salat Jumat". Ustaz Abdurahman, seorang ulama yang dikenal dengan cara penyampaiannya yang santai namun mendalam, memimpin kajian tersebut.

Dalam ceramahnya, Ustaz Abdurahman menjelaskan bahwa Salat Jumat bukan hanya sekadar ibadah rutin mingguan, melainkan salah satu kewajiban yang memiliki banyak hikmah dan keutamaan. Ia mengutip hadis Nabi Muhammad SAW yang menekankan pentingnya menghadiri salat Jumat bagi kaum laki-laki Muslim yang sudah baligh dan mukim.

"Salat Jumat adalah kesempatan bagi umat Islam untuk berkumpul, mendengar nasihat yang berguna, dan memperkuat ukhuwah Islamiyah. Allah SWT memberikan ganjaran besar bagi mereka yang memuliakan hari Jumat dengan beribadah sepenuh hati," ujar Ustaz Abdurrahman.

Ia juga mengingatkan jamaah tentang adab-adab menghadiri Salat Jumat, mulai dari mempersiapkan diri dengan mandi, memakai pakaian bersih dan wangi, serta datang lebih awal ke masjid. "Menghormati waktu dan tata cara Salat Jumat adalah bagian dari tanda keimanan yang kuat," tambahnya.

Kajian yang berlangsung selama 45 menit itu ditutup dengan sesi tanya jawab, di mana beberapa jamaah menanyakan hal-hal praktis terkait pelaksanaan Salat Jumat, seperti hukum bagi yang berhalangan dan cara menegur anak-anak yang sering berisik saat khutbah berlangsung .

Setelah kajian selesai, para jamaah terlihat semakin bersemangat menyambut hari Jumat yang akan datang. Kajian ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran umat Islam akan pentingnya Salat Jumat dan menginspirasi mereka untuk lebih menjaga kualitas ibadahnya.


Reporter : Muhammad Adil Rafsanjani Kpi 3C

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan