Ketua DKM dan Pendiri Masjid Nurul Iman

Dakwahpos.Bandung – Ketua DKM Nurul Iman dengan nama lengkap Ade hidayat ini bukan hanya menjabat sebagai ketua DKM namun juga sebagai pendiri Masjid Jami' Nurul iman. Masjid yang berlokasi di Cipadung, kota Bandung ini merupakan mushola pada awalnya. Pada tahun 1982 Ustad Ade mengubah mushola menjadi Majid Jami'.

Alasan beliau mengubah mushola ini menjadi Masjid Jami' karna melihat potensi masyarakat banyak namun karna Masjid yang dipakai shalat jumat itu jauh jadi sebagian masyarakat itu malas untuk shalat jumat. Pada tahun yang sama beliau diangkat menjadi ketua DKM Nurul Iman. Pada saat itu tidak ada yang mau menjadi ketua DKM lagi karna masyarakat sudah sangat percaya pada pak Ade

Ketua DKM yang pernah mengenyam bangku kuliah di IAIN Sunan Gunung Djati dengan ini mengatakan " sebetulnya saya kan tidak mau ditokohkan, dengan kepercayaan masyarakat yang tinggi akhirnya tidak ada masyarakat yang berani untuk menjadi ketua DKM". Kepercayaan masyarakat yang tinggi ini pula yang sempat mau menjadikan Ustad ade menjabat sebagai ketua RW, namun beliau menolak. Beliau sudah menetapkan bahwa beliau hanya akan mengurusi umat biar jabatan ketua RW diserahkan kepada yang lain saja.

Sebagai ketua DKM beliau mempunyai sifat kepemimpinan yang melekat. Sifat ini tidak didapat secara instan namun dengan proses. Beliau pernah menjabat sebagai ketua MDI Cibiru wirakarya, Humas MUI cabang Cibiru dan juga masih menjadi Komite Sekolah Kifayatul Achyar.

Selain menjadi ketua DKM Nurul iman beliau pun sekarang sedang menjalankan bisnis di bidang kerudung. Dan juga sering mengisi pengajian ataupun ceramah di berbagai tempat.
Ayu Khodijah / KPI 3A

Perhatian: E-mail ini (termasuk seluruh lampirannya, bila ada) hanya ditujukan kepada penerima yang tercantum di atas. Jika Anda bukan penerima yang dituju, maka Anda tidak diperkenankan untuk memanfaatkan, menyebarkan, mendistribusikan, atau menggandakan e-mail ini beserta seluruh lampirannya, mohon segera memberitahukan Yayasan Asih Putera di alamat email yang tercantum di atas serta menghapus e-mail ini beserta seluruh lampirannya. Semua pendapat yang ada dalam e-mail ini merupakan pendapat pribadi dari pengirim yang bersangkutan dan tidak serta merta mencerminkan pandangan Yayasan Asih Putera, kecuali telah ada kesepakatan antara kedua belah pihak.

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024