Kajian Hadits Ingatkan Jamaah Pentingnya Menjaga Keseimbangan Khauf dan Raja’

Dakwahpos.com, Bandung – DKM Al-Muhajir RW 02 Komplek Bumi Panyileukan menggelar kajian hadits pada Sabtu (2/12/25) dengan pembahasan Bab 53 Riyadhus Shalihin mengenai keutamaan memadukan khauf (rasa takut kepada Allah) dan raja' (rasa harap pada rahmat-Nya). Kajian yang dipimpin oleh Ust. Ahmad Faozi, A. Ag ini menekankan bahwa keseimbangan dua kondisi hati tersebut merupakan fondasi keimanan yang sehat.

Dalam penyampaiannya, Ustadz Ahmad menjelaskan bahwa seorang muslim tidak boleh hanya berpegang pada satu sisi antara takut atau harap. "Kalau hanya takut, seseorang bisa putus asa. Tapi kalau hanya berharap tanpa rasa takut, dia akan mudah meremehkan dosa. Dua-duanya harus berjalan bersama, itulah tanda iman yang lurus," ujar Ustadz Ahmad. Beliau juga mengutip QS. Al-A'raf: 99 sebagai peringatan bahwa tidak ada yang merasa aman dari azab Allah kecuali orang-orang yang merugi, serta ayat-ayat lain yang menggambarkan perbedaan keadaan manusia di hari kiamat.

Ustadz Ahmad kemudian menguatkan penjelasannya dengan hadis Nabi yang menyebutkan bahwa Allah mendekat kepada hamba-Nya sesuai kadar usaha mereka dalam mendekatkan diri. Beliau mengatakan, "Allah itu sangat dekat. Siapa yang melangkah menuju-Nya, Allah akan menyambutnya berkali-kali lipat. Inilah yang membuat seorang mukmin selalu punya harapan meski sedang berjuang memperbaiki diri." Penjelasan tersebut mengingatkan jamaah bahwa rahmat Allah sangat luas, namun tetap harus disertai rasa takut agar tidak terjerumus pada kelalaian.

Kajian hadits ini diharapkan dapat membantu jamaah memahami pentingnya menjaga keseimbangan batin dalam menjalani kehidupan beragama. Dengan menghadirkan khauf dan raja' secara bersamaan, seorang muslim dapat tetap istiqamah dalam ibadah, menjauhi dosa, dan tidak mudah putus asa dari rahmat Allah.

Reporter: Dhelia Andheni (KPI 3C)


Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024