Dakwahpos.com, Bandung – Kabar mengejutkan datang dari DKM Al-Amaanah. Marbot masjid tersebut, Fahmi Zaenal Haqiqi (26), menjadi sorotan warga sekitar setelah kamarnya disatroni maling pada 29 Oktober 2024. Peristiwa ini terjadi saat masjid sedang ramai oleh ibu-ibu yang mengikuti pengajian.(29/10/2024)
Kejadian bermula ketika seorang marbot yang memiliki nama lengkap Fahmi Zaenal Haqiqi, atau yang akrab disapa A Fahmi, sedang beristirahat sebelum melaksanakan salat Asar. Usai salat, ia langsung berangkat bekerja sebagai buruh bangunan untuk menambah penghasilannya di samping tugasnya sebagai marbot. (29/10/2024)
"Waktu itu saya sengaja tidak mengunci pintu kamar karena ada pengajian, dan berpikir waktu Asar hingga Magrib cukup singkat. Pas saya pulang setelah Magrib, mau ambil handphone, ternyata sudah tidak ada. Kamar saya pun sudah berantakan," ujar Fahmi dengan nada kecewa. Marbot itu baru menyadari barang-barangnya hilang setelah sselesai melaksanakan salat Magrib. Saat kembali ke kamarnya untuk mengambil handphone, ia pun terkejut mendapati kamarnya sudah berantakan. (29/10/2024)
Ia juga menuturkan sempat melihat seseorang yang tidak dikenalnya berada di sekitar kamar sebelum kejadian. Namun, ia tidak menyangka bahwa orang tersebut mungkin terlibat. (29/10/2024)
"Ini jadi pelajaran besar buat saya. Walaupun ini masjid, tetap saja harus hati-hati dan tidak ceroboh. Kesempatan bisa dimanfaatkan di mana saja oleh siapa saja," tambah Fahmi sambil mengingatkan agar semua pihak lebih berhati-hati menjaga barang berharga di tempat ibadah. (29/10/2024)
Meski fasilitas masjid sudah memadai, A Fahmi mengimbau warga sekitar agar tidak sembarangan menaruh barang di tempat yang mudah diakses oleh orang lain. "Pintar-pintar kita saja menjaga barang, jangan asal taruh sembarangan," ujarnya. (29/10/2024)
Reporter: Hasna Inasya, Mahasiswi KPI/3D
Tidak ada komentar
Posting Komentar