Dakwahpos.com, Bandung- Di Masjid Jami' Al-Ghazali, yang berlokasi di Komplek Bumi Panyileukan Blok Q4, Kota Bandung, latihan hadroh untuk ibu-ibu rutin diadakan setiap Sabtu, Senin, Selasa, dan Rabu, seusai salat Maghrib. Kegiatan ini diadakan sesuai kesepakatan waktu senggang yang telah ditentukan oleh ibu-ibu hadroh, yang dihadiri oleh sekitar 8 sampai 13 ibu-ibu komplek Bumi Panyileukan. Latihan hadroh ini bertujuan untuk mengaktifkan ibu-ibu agar lebih sering datang ke masjid dan aktif dalam bershalawat.
Latihan hadroh yang digelar ini menjadi ajang bagi ibu-ibu untuk menambah keterampilan dalam seni musik Islam dan mempererat ikatan silaturahmi di antara mereka. Kadang, latihan dilakukan secara mandiri oleh ibu-ibu, dan pada lain kesempatan, mereka berlatih bersama pelatih profesional untuk meningkatkan kemampuan mereka.
Hadroh merupakan seni musik tradisional yang mengakar pada kebudayaan Islam. Hadroh berisi lantunan shalawat Nabi Muhammad SAW yang diiringi tabuhan alat musik rebana. Hadroh dijadikan sebagai media untuk menyebarluaskan agama Islam. Hadroh juga biasa disebut dengan musik terbang sederhana.
Musik yang bernafaskan Islami ini biasanya ditampilkan dalam acara-acara keagamaan, seperti hari besar Islam, haul, pernikahan, dan acara lainnya. Ini menjadi kesenian Islami yang sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad SAW.
Fungsi adanya hadroh adalah untuk melestarikan budaya musik dan sholawat, budaya islam, dan menumbuhkan rasa cinta kepada Allah yang lebih besar.
Ibu Kinkin Karlina, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk menghidupkan semangat beribadah di kalangan ibu-ibu. "Latihan hadroh ini bertujuan untuk mengaktifkan ibu-ibu biar lebih aktif lagi ke masjid, mengajak lebih aktif lagi bershalawat, menghidupkan ibu-ibu masjid," ujar Ibu Kinkin.
Selain latihan rutin, ibu-ibu peserta juga menjadi lebih aktif lagi ketika ada kegiatan-kegiatan besar di masjid, seperti peringatan hari besar Islam atau acara keagamaan lainnya. Kegiatan ini tidak hanya membantu ibu-ibu lebih mengenal dan mencintai shalawat, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan penuh kekeluargaan.
Dengan adanya latihan hadroh ini, diharapkan ibu-ibu bisa lebih sering terlibat dalam kegiatan di masjid, serta menularkan semangat shalawat kepada keluarga dan lingkungan sekitarnya. DKM Masjid Jami' Al-Ghazali mendukung penuh kegiatan ini dan berharap semakin banyak ibu-ibu yang ikut berpartisipasi.
Reporter: Firqotu Naajiyah – KPI /3B
Tidak ada komentar
Posting Komentar