Dakwahpos.com, Bandung- …… Jalani hidup dengan sederhana, menerima takdir dengan landasan takwa terhadap takdir baik maupun takdir buruk, dalam meraih ketenangan hidup, khatib jum'at DKM Al-Masykur menyampaikan cara memperoleh hidup dengan ketenangan.
Ustadz yang menjadi khatib jum'at di DKM Al-Masykur kemaren menyampaikan khuthbah dengan tema menerima takdir dengan takwa, hal itu disampaikan karena memandang akan banyaknya manusia yang mengeluh terhadap apa yang menimpanya sampai-sampai menganggap Allah itu tidak adil terhadap dirinya.
Dalam khuthbah tersebut beliau menjelaskan bahwa dalam menjalani hidup ini harus menerima takdirnya allah dengan ikhlas yang disertai dengan ketakwaan bahwa itu semua datangnya dari Allah SWT.
"setiap kehidupan kita ini tidak lain tidak bukan pasti disertai dengan takdirnya Allah apakah itu takdir baik ataupun takdir buruk, ketika kita diberi suatu kenikmatan maka kita menjalani kenikmatan itu dengan takwa agar memperoleh barakah, begitu juga jika kita di timpa musibah ataupun masalah,maka jalani dengan takwa agar kita tenang dalam menyelesaikannnya" ujar ustadz yang menjadi khatib saat itu, jum'at(18/10/2024)
Reporter : Zilan Zolila Yusra, KPI /3A
Ustadz yang menjadi khatib jum'at di DKM Al-Masykur kemaren menyampaikan khuthbah dengan tema menerima takdir dengan takwa, hal itu disampaikan karena memandang akan banyaknya manusia yang mengeluh terhadap apa yang menimpanya sampai-sampai menganggap Allah itu tidak adil terhadap dirinya.
Dalam khuthbah tersebut beliau menjelaskan bahwa dalam menjalani hidup ini harus menerima takdirnya allah dengan ikhlas yang disertai dengan ketakwaan bahwa itu semua datangnya dari Allah SWT.
"setiap kehidupan kita ini tidak lain tidak bukan pasti disertai dengan takdirnya Allah apakah itu takdir baik ataupun takdir buruk, ketika kita diberi suatu kenikmatan maka kita menjalani kenikmatan itu dengan takwa agar memperoleh barakah, begitu juga jika kita di timpa musibah ataupun masalah,maka jalani dengan takwa agar kita tenang dalam menyelesaikannnya" ujar ustadz yang menjadi khatib saat itu, jum'at(18/10/2024)
Reporter : Zilan Zolila Yusra, KPI /3A
Tidak ada komentar
Posting Komentar