Sejak diumumkannya dua kasus pasien positif Covid-19 di Indonesia pada tanggal 02 Maret 2020 oleh pemerintah. Berarti sudah 1 tahun lebih virus ini menyerang seluruh dunia termasuk Indonesia. Dalam 11 hari setelah pengumuman kasus pertama, jumlah kasus positif Corona mencapai 69 orang, 4 orang di antaranya meninggal dan 5 kasus sembuh. Padahal, sebelumnya pemerintah Indonesia telah mengumumkan kepada dunia bahwa di Indonesia belum ada tanda-tanda kasus dari Covid-19 ini.
Sejak saat itu pula penanganan cepat diusahakan oleh pemerintah dengan membentuk tim satgas Covid-19 yang dipimpin langsung oleh Presiden. Dari mengeluarkan kebijakan agar selalu menjaga jarak dan mewajibkan masyarakat untuk menggunakan masker hingga berbagai macam kebijakan telah dilakukan oleh pemerintah untuk menekan kasus Covid-19 di Indonesia. Mulai dari PSBB, PSBB Transisi, PPKM Darurat, hingga PPKM Level 1-4.
"Kapan berakhir?" Pertanyaan ini semakin banyak bergulir dikalangan masyarakat. Ya, semua orang sudah lelah dan bahkan banyak yang frustasi. Dengan ketidakpastian kapan pandemi ini berakhir, semua orang pasti berandai-andai ingin merasakan nikmatnya udara diluar ruangan tanpa menggunakan masker dan saling bercengkrama tanpa menjaga jarak. Sungguh situasi itu sangat dinantikan oleh warga saat ini.
Aktivitas seperti dahulu yang sering dilakukan kembali normal, dari mulai hiruk pikuk warga yang berkunjung ke taman kota hingga ke pusat perbelanjaan dan tempat wisata normal seperti sediakala tanpa adanya batasan jarak yang harus memisahkan. Andai pandemi pergi, akan banyak bermunculan si jago masak, karena ketika pandemi berlangsung ini, aktivitas hanya dilakukan di dalam rumah. Karena bosan akan aktivitas yang itu-itu saja maka sebagian orang mencoba peruntungan didapur dengan memasak dan merekamnya untuk diupload ke sosial media, entah itu membuat kue ataupun makanan.
Dengan adanya pandemi ini, semua orang belajar tentang banyak hal. Mulai dari mengembangkan hobinya yang terpendam hingga membuat bisnis kecil-kecilan. Dan dari pandemi ini pula semua orang menjadi lebih menghargai waktu dan lebih menghargai kegiatan yang mereka lakukan selama ini.
Harapan tentang "Andai pandemi pergi" itu kini muncul menjadi sebuah harapan, karena pemerintah di seluruh dunia mulai melaksanakan kegiatan vaksinasi yang dilakukan secara massal di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Kini semuanya berharap pada pelaksanaan vaksin ini yang dilakukan di seluruh dunia ini, semoga vaksin ini akan menjadi kunci bagi umat manusia di seluruh dunia untuk bisa memenangkan "perang" dengan Covid-19 ini. Kita tunggu saja, semoga pandemi ini segera berakhir. Agar semua kegiatan diseluruh dunia maupun di Indonesia kembali berjalan normal seperti sediakala.
Sejak saat itu pula penanganan cepat diusahakan oleh pemerintah dengan membentuk tim satgas Covid-19 yang dipimpin langsung oleh Presiden. Dari mengeluarkan kebijakan agar selalu menjaga jarak dan mewajibkan masyarakat untuk menggunakan masker hingga berbagai macam kebijakan telah dilakukan oleh pemerintah untuk menekan kasus Covid-19 di Indonesia. Mulai dari PSBB, PSBB Transisi, PPKM Darurat, hingga PPKM Level 1-4.
"Kapan berakhir?" Pertanyaan ini semakin banyak bergulir dikalangan masyarakat. Ya, semua orang sudah lelah dan bahkan banyak yang frustasi. Dengan ketidakpastian kapan pandemi ini berakhir, semua orang pasti berandai-andai ingin merasakan nikmatnya udara diluar ruangan tanpa menggunakan masker dan saling bercengkrama tanpa menjaga jarak. Sungguh situasi itu sangat dinantikan oleh warga saat ini.
Aktivitas seperti dahulu yang sering dilakukan kembali normal, dari mulai hiruk pikuk warga yang berkunjung ke taman kota hingga ke pusat perbelanjaan dan tempat wisata normal seperti sediakala tanpa adanya batasan jarak yang harus memisahkan. Andai pandemi pergi, akan banyak bermunculan si jago masak, karena ketika pandemi berlangsung ini, aktivitas hanya dilakukan di dalam rumah. Karena bosan akan aktivitas yang itu-itu saja maka sebagian orang mencoba peruntungan didapur dengan memasak dan merekamnya untuk diupload ke sosial media, entah itu membuat kue ataupun makanan.
Dengan adanya pandemi ini, semua orang belajar tentang banyak hal. Mulai dari mengembangkan hobinya yang terpendam hingga membuat bisnis kecil-kecilan. Dan dari pandemi ini pula semua orang menjadi lebih menghargai waktu dan lebih menghargai kegiatan yang mereka lakukan selama ini.
Harapan tentang "Andai pandemi pergi" itu kini muncul menjadi sebuah harapan, karena pemerintah di seluruh dunia mulai melaksanakan kegiatan vaksinasi yang dilakukan secara massal di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Kini semuanya berharap pada pelaksanaan vaksin ini yang dilakukan di seluruh dunia ini, semoga vaksin ini akan menjadi kunci bagi umat manusia di seluruh dunia untuk bisa memenangkan "perang" dengan Covid-19 ini. Kita tunggu saja, semoga pandemi ini segera berakhir. Agar semua kegiatan diseluruh dunia maupun di Indonesia kembali berjalan normal seperti sediakala.
Arrizal Yusuf Gibran
Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan