Oleh : Adiva Fikri Al-faritsi
Tahun 2020 adalah tahun yang sangat berat bagi umat manusia diseluruh dunia. Mulai dari bidang Kesehatan, Ekonomi,maupun Sosial. Negara-negara sedang berusaha melawan virus COVID-19 ini dengan usaha keras,namun disisi lain sebagian Penguasa Negara malah memanfaatkannya untuk kepentingan Ego sendiri.
Bagaimana tidak, Kita bisa melihat pemimpin Prancis Emmanuel Macron yang sekarang sedang ramai diperbincangkan di seluruh penjuru negeri. Akibat perkataannya seluruh negara islam marah karena ulah Macron ini. Egonya yang tinggi karena mengatas namakan kebebasan berpendapat berujung dengan hilangnya toleransi pada dirinya.
Tidak jauh darisana Dinegeri kita sendiri para pemimpin Di Negara Binekka Tunggal Ika ini juga memanfaatkan pandemi COVID-19 untuk membuat UU Cipta Kerja yang pembuatannya sangat terburu-buru.
Pada Tanggal 8 Oktober 2020 Para Mahasiswa dan Buruh berdemo karena terdapat masalah di Pasal-pasal UU Cipta Kerja terutama pada Pasal Ketenagakerjaan,Pendidikan,Pers hingga Lingkungan Hidup. Namun Demo itu berujung sia-sia karena pada tanggal 2 Oktober 2020 Presiden Jokowi Mengesahkan UU tersebut dengan alasan membantu usaha mikro, membuat lapangan kerja,dan untuk memberantas korupsi dengan menyederhanakan regulasi dan pemangkasan perizinan.
Dari pemaparan tersebut kita harus lebih teliti dalam mengemukakan pendapat kita tanpa adanya sebuah Ego yang berlebih. Dan kita juga harus mendengarkan apa yang orang lain katakan meski terdapat perbedaan pendapat. Jangan sampai kita hanya memikirkan diri sendiri sedangkan orang lain malah kesusahan akibat perkataan atau perbuatan kita.
Nama : Adiva Fikri Al-faritsi,
NIM : 1194020006
Kelas : KPI 3A
Mahasiswa Jurusan KPI UIN SGD Bandung
082216286912
Gunung Leutik Rt 02/ Rw 05, Kecamatan Ciparay (40381), Kabupaten Bandung
Sent from Mail for Windows 10
Tidak ada komentar
Posting Komentar