Dakwahpos.com, Bandung – Masjid Medina Insan Qurani Pasir Biru menggelar Tabligh Akbar bertema "Al-Qur'an Adalah Sumber Kekuatan Warga Gaza" pada Ahad (24/11/2024).
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian terhadap perjuangan rakyat Palestina, dengan menghadirkan Syeikh Bilal, seorang hafiz Qur'an muda, sebagai pembicara utama. Acara dihadiri oleh puluhan jemaah ibu-ibu dan bapak-bapak.
Kegiatan dimulai dengan pembukaan oleh MC, dilanjutkan pembacaan tilawah oleh Fadil dan saritilawah oleh Firdaus. Dalam sambutannya, Mudir Ma'had, Ustaz Abu Zayd, menyampaikan pentingnya solidaritas umat Islam terhadap Palestina. "Kami berharap acara ini menjadi momentum bagi kita semua untuk terus peduli dan mendukung saudara-saudara kita di Gaza yang berjuang mempertahankan tanah suci umat Islam," ungkapnya.
Sesi utama dimulai dengan ceramah dari Syeikh Bilal yang menjelaskan posisi penting Palestina dalam sejarah Islam. "Palestina adalah tempat berdirinya Masjid Al-Aqsa, kiblat pertama umat Islam, lokasi Isra Mi'raj, dan simbol persatuan umat," jelasnya. Ia juga menyoroti kekuatan spiritual warga Gaza yang tetap kokoh di tengah berbagai ujian berat. Ceramah ini dilengkapi dengan penayangan video yang menggambarkan kondisi terkini Gaza, sehingga menggugah rasa empati jemaah.
Selain sesi ceramah, penggalangan infak menjadi salah satu kegiatan utama dalam acara ini. Medina Peduli, sebagai perwakilan masjid, turut menyalurkan donasi dari warga sekitar untuk membantu rakyat Palestina. Partisipasi jemaah sangat antusias, diiringi lantunan doa khatmul Qur'an untuk keselamatan dan perdamaian Palestina.
Di akhir acara, Syeikh Bilal memberikan kesempatan tanya jawab kepada para jemaah. Salah satu pertanyaan datang dari Ibu Wiwin, yang bertanya tentang bagaimana cara mengedukasi masyarakat untuk berhenti membeli produk yang mendukung Israel. Menanggapi hal tersebut, Syeikh Bilal menegaskan pentingnya memilih produk lokal sebagai alternatif. "Ini adalah langkah kecil, tetapi berdampak besar bagi perjuangan saudara-saudara kita di Palestina," tuturnya.
Syeikh Bilal juga berbagi tips menghafal 30 juz Al-Qur'an kepada para jemaah, yaitu dengan niat ikhlas, tekad yang kuat, membuat jadwal teratur, menyediakan waktu khusus untuk menghafal, dan belajar dengan bimbingan guru yang baik. "Semoga suatu saat kita semua dapat melaksanakan salat di Masjid Al-Aqsa dan menjadi penghafal Al-Qur'an," harapnya.
Acara ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan umat Islam di seluruh dunia, khususnya di Palestina. Tabligh Akbar ini tidak hanya memberikan wawasan keagamaan, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan solidaritas jemaah terhadap kondisi umat Islam di Gaza.
Reporter: Eva Alawiah, KPI 3A
Tidak ada komentar
Posting Komentar