Saling Menguatkan Untuk Bangkit Kembali

Dalam menjalani kehidupan, ada masanya manusia mengalami ritme pasang surut. Terkadang merasa bahagia, penuh syukur, dan positif, namun ada kalanya juga merasa terpuruk, galau, dan merasa ujian yang begitu berat.

Seperti duka cita yang mendalam gempa 7,7 skala richter guncang kawasan Donggala, Sulawesi Tengah, gempa itu terjadi pukul 17.02 WIB Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pukul 17.07 sempat mengaktivasikan peringatan dini tsunami, karena gempa bumi berpotensi memicu tsunami, antara lain di wilayah pesisir Donggala bagian barat (Status Siaga), Donggala bagian Utara (status Waspada), Mamuju bagian Utara (status Waspada) dan kota Palu bagian barat (status Waspada).

Status siaga berarti Pemda diharapkan memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi. Sedangkan status Siaga berarti Pemda agar mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.

Di Indonesia gempa bumi hanyalah soal waktu, sedangkan lokasinya bisa dimana saja. Karena hampir tidak ada tempat di negri ini yang aman dari gempa. Kesiapsiagaan menghadapinya tak boleh mengenal jeda, perubahan tata ruang dan bangunan tahan gempa menjadi keharusan.

Berusaha selalu bijak menyikapi bencana alam, menyadari dari segi geografis dan geologis, memang besar peluangnya terjadi di Indonesia. Tentu saja segenap lapisan harus memperkuat doa agar Allah SWT sealu melindungi dari segala bencana, serta memberikan kekuatan bagi kita saat harus menghadapinya dan smoga kita senantiasa menyikapinya dengan bijak.

 

Ratna Sari

Mahasisw UIN Bandung SGD Bandung

Jurusan KPI

KP.Sindang Sari Des.Cibiuk Kidul Kec.Cibuik Kab,Garut Prov.Jawa Barat

ratnasharii334@gmail.com

Hp. 087825438803

 

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023