Jangan anggap remeh sampah. Apapun bentuknya bukan lagi cerita baru kalau masalah ini mengancam kelangsungan hidup kita. Berbagai persoalan bakal dialami ketika kita abai terhadap sampah.
Begitu banyaknya permasalahan dan pemyelesaian menjadi bukti bahwa kondisi ini menjadi masalah bersama. Tal hanya di sejumlah kota-kota besar di pedesaan saja masalah ini tak kunjung usai.
Sangat banyak manusia mengonsomsi makanan menggunakan wadah yang tidak bisa terurai. Terutama plastic dan stirofom. Plastik misalnya, baru bisa diurai berpulu-puluh tahun ketika berada di dalam tanah.
Belum lagi pelaku masyarakat yang kerap membuang sampah tidak pada tempatnya. Tentu ini menjadi berat beban bumi. Jadi, jangan salahkan alam ketika hujan datang terjadi banjir.
Mulailah dari diri kita sendiri bersahabat dengan alam, mulai dengan menjaga kebersihan lingkungan, karena dari hal yang paling kecil dan mudah pekerjaan yang tidak terlalu menguras tenanga dan waktu.
Ratna Sari
Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Jurusan KPI
Kp. Sindang Sari, Rt/Rw 02/08 Des. Cibiuk Kidul
Kec. Cibiuk Kab.Garut Prov. Jawa Barat
No.Hp 087825438803
Tidak ada komentar
Posting Komentar