Pandemi virus Corona masih terus berlanjut bahkan sampai hari ini, meskipun jumlah kasus positif khusunya di Indonesia terus menurun dan keadaan pun terus berangsur baik, hal ini bisa kita lihat dengan kembali diadakannya sekolah tatap muka, meskipun masih dengan aturan-aturan protokol kesehatan. Jumlah kasus positif yang menurun ini bukan berarti pandemi telah usai dan kita bebas meninggalkan protokol kesehatan karena tidak menutup kemungkinan pandemi virus corona ini akan menjadi sebuah endemi.
Terhitung pada bulan Agustus jumlah kasus positif di Indonesia, mencapai 680.143 kasus dalam satu bulan kemudian berangsur baik dan menurun sampai 82% di bulan September, kabar yang cukup menggembirakan untuk seluruh masyarakat Indonesia. Namun kabar tersebut bukan berarti menandakan bahwa virus corona telah hilang atau mati di negri ini, sehingga membuat kita lalai dan acuh terhadap protokol kesehatan, karena tidak menutup kemungkinan pandemi virus corona ini berubah menjadi sebuah endemi.
Pandemi adalah wabah yang terjadi di wilayah geografis yang luas, bahkan bisa terjadi di seluruh belahan dunia dan menjadi masalah untuk seluruh warga dunia, seperti influenza pada awal kemunculannya, virus ini menjadi masalah bagi seluruh warga dunia. Sedangkan endemi adalah penyakit yang muncul dan menjadi karakteristik di sebuah wilayah, namun dengan jumlah kasus yang rendah dan sudah menjadi sesuatu penyakit yang biasa terjadi, seperti contohnya penyakit malaria di papua.
Oleh karena itu, aturan kesehatan yang ringan, untuk mencegah tertularnya COVID19 harus menjadi kebiasaan untuk kita, jangan sampai kita tinggalkan hanya karena pandemi sudah mulai berangsur hilang, seperti memakai masker saat pergi keluar rumah, jangan sampai kita hilangkan kebiasaan memakai masker tersebut, karena selain terlindungi dari covid memakai masker juga dapat mencegah kita dari debu dan penyakit lain yang ada di luar rumah, begitupun mencuci tangan dan menjaga jarak karena manfaatnya bukan hanya untuk mencegah kita tertular virus Corona tapi juga dapat mencegah kita tertular penyakit lainnya.
Marilah kita menjadi masyarakat yang bijak dalam menghadapi segala keadaan yang ada, termasuk pandemi virus corona ini, meskipun suatu saat telah di temukan obatnya kita harus tetap menjaga kesehatan kita dengan memulai pola hidup yang sehat, dan aturan kesehatan yang ada pada saat pandemi virus Corona ini, jangan sampai kita tinggalkan sepenuhnya, karena tidak menutup kemungkinan pandemi ini akan berubah menjadi sebuah endemi.
Terhitung pada bulan Agustus jumlah kasus positif di Indonesia, mencapai 680.143 kasus dalam satu bulan kemudian berangsur baik dan menurun sampai 82% di bulan September, kabar yang cukup menggembirakan untuk seluruh masyarakat Indonesia. Namun kabar tersebut bukan berarti menandakan bahwa virus corona telah hilang atau mati di negri ini, sehingga membuat kita lalai dan acuh terhadap protokol kesehatan, karena tidak menutup kemungkinan pandemi virus corona ini berubah menjadi sebuah endemi.
Pandemi adalah wabah yang terjadi di wilayah geografis yang luas, bahkan bisa terjadi di seluruh belahan dunia dan menjadi masalah untuk seluruh warga dunia, seperti influenza pada awal kemunculannya, virus ini menjadi masalah bagi seluruh warga dunia. Sedangkan endemi adalah penyakit yang muncul dan menjadi karakteristik di sebuah wilayah, namun dengan jumlah kasus yang rendah dan sudah menjadi sesuatu penyakit yang biasa terjadi, seperti contohnya penyakit malaria di papua.
Oleh karena itu, aturan kesehatan yang ringan, untuk mencegah tertularnya COVID19 harus menjadi kebiasaan untuk kita, jangan sampai kita tinggalkan hanya karena pandemi sudah mulai berangsur hilang, seperti memakai masker saat pergi keluar rumah, jangan sampai kita hilangkan kebiasaan memakai masker tersebut, karena selain terlindungi dari covid memakai masker juga dapat mencegah kita dari debu dan penyakit lain yang ada di luar rumah, begitupun mencuci tangan dan menjaga jarak karena manfaatnya bukan hanya untuk mencegah kita tertular virus Corona tapi juga dapat mencegah kita tertular penyakit lainnya.
Marilah kita menjadi masyarakat yang bijak dalam menghadapi segala keadaan yang ada, termasuk pandemi virus corona ini, meskipun suatu saat telah di temukan obatnya kita harus tetap menjaga kesehatan kita dengan memulai pola hidup yang sehat, dan aturan kesehatan yang ada pada saat pandemi virus Corona ini, jangan sampai kita tinggalkan sepenuhnya, karena tidak menutup kemungkinan pandemi ini akan berubah menjadi sebuah endemi.
Azhar Nuryadin
Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan