Dakwahpos.com, Bandung – Pengajian rutin di mesjid Thariqul Huda tidak hanya membaca alquran dan iqra saja tetapi dengan penyampaian materi keagamaan sesuai kelas masing-masing. Guru yang mengajarpun berbeda setiap kelas, ujar Lela salah satu pengajar di masjid hijau itu. (18/10)
Setiap sore pengajian digelar bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anak di luar lingkungan sekolah, lebih tepatnya pengetahuan keagamaan. "Anak yang masih Iqra ya ngaji Iqra dan yang sudah Quran ya dilanjutkan saja" ujar salah satu tenaga pengajar disana. "Selain pengajian alquran ada materi juga yang disampaikan" sambungnya.
Karena menginduk kepada kopontren kemenag, ada beberapa materi yang harus disampaikan untuk anak kelas satu seperti alquran dan hadits, bahasa arab, tari islam, akidah akhlak, yang berjumlah tujuh materi dan setiap semester ada ujiannya. Dengan pembelajaran yang rutin setiap hari setelah ashar hingga menjelang maghrib, antusias anak-anak juga orang tua yang selalu bersedia mengantar, menjemput hingga menunggu pembelajaran selesai.
Reporter: Rosa Nur Afifah
Setiap sore pengajian digelar bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anak di luar lingkungan sekolah, lebih tepatnya pengetahuan keagamaan. "Anak yang masih Iqra ya ngaji Iqra dan yang sudah Quran ya dilanjutkan saja" ujar salah satu tenaga pengajar disana. "Selain pengajian alquran ada materi juga yang disampaikan" sambungnya.
Karena menginduk kepada kopontren kemenag, ada beberapa materi yang harus disampaikan untuk anak kelas satu seperti alquran dan hadits, bahasa arab, tari islam, akidah akhlak, yang berjumlah tujuh materi dan setiap semester ada ujiannya. Dengan pembelajaran yang rutin setiap hari setelah ashar hingga menjelang maghrib, antusias anak-anak juga orang tua yang selalu bersedia mengantar, menjemput hingga menunggu pembelajaran selesai.
Reporter: Rosa Nur Afifah
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan