Penerapan E-tol, Kenapa Tidak?


Oleh: Indah Padillah

Hingga bulan Oktober ini, PT Jasa Marga secara bertahap sudah mengubah cara pembayaran transaksi tunai menjadi non-tunai. Dimana , pembayaran tol hanya bisa dilakukan menggunakan kartu atau uang elektronik. 

Pembayaran tol dengan e-money ini sebenarnya bukan hal baru di Indonesia, karena sebelumnya sudah diterapkan, hanya saja penerapannya masih di titik-titik tertentu. Sementara saat ini pihak terkait akan menerapkannya di seluruh gerbang tol yang ada.

Dengan adanya program e-tol ini pastinya banyak keuntungan dan kerugian yang akan diterima baik bagi pengguna jalan ataupun pegawai yang bekerja di tol. 

Beberapa keuntungan yang akan didapat dari program e-tol ini diantaranya. Pertama, mempercepat dan memperpendek waktu transaksi sehingga bisa mengurai kemacetan di gerbang tol. Kedua, lebih efisien karena pengguna tol tidak perlu repot-repot menyediakan uang cash. Ketiga, meminimalisir adanya kejadian yang merugikan baik  bagi pihak Jasa Marga maupun pengguna tol, seperti adanya uang palsu dan kesalahan dalam mengembalikan uang kembalian. Disamping adanya keuntungan, pastinya ada juga pihak yang merasa dirugikan dengan adanya progran ini, seperti. Satu, bagi pengguna tol yang belum mengenal e-tol akan merasa kebingungan. Dua, akan menyulitkan pengguna jalan ketika terjadi eror pada sistem. Tiga, adanya ancaman PHK bagi karyawan Jasa Marga. 

Untuk memininalisir berbagai kerugian yang ada, pihak terkait harus bisa mensosialisasikan terlebih dahulu program ini pada semua pengguna jalan dan karyawan. Serta mampu memberikan jalan keluar dan solusi yang tepat. Salah satunya dengan memfasilitasi pendamping di setiap gardu tol, sehingga bisa mengatasi berbagai masalah yang mungkin akan timbul, seperti kebingungan pengguna jalan saat melakukan transaksi, maupun ketika terjadi eror pada sistem. Cara ini dinilai mampu memberikan kenyaman pada pengguna jalan dan dapat menekan terjadinya pemutusan hubungan kerja. 

Dengan adanya program baru ini, semoga bisa meningkatkan keamanan serta kenyamanan dalam bertransaksi pembayaran tol dan tidak ada lagi pihak yang dirugikan.  

Mahasiswa KPI UIN Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023