Indonesia Darurat Kasus Kekerasan




Oleh: Khalishah Nada Fairuz

Kasus kekerasan kembali terulang. Kali ini korbannya adalah pelajar di sebuah Sekolah Menengah Atas di Kota Bogor. Hilarius Christian Event Raharjo tewas setelah dipaksa berduel ala 'Gladiator' oleh seniornya. Akibat peristiwa itu, ia mengalami pecah pembuluh darah dibagian kepala.

Peristiwa ini merupakan satu dari sekian ribu kasus kekerasan yang terjadi di Indonesia. Ini menunjukkan bahwa Indonesia berada dalam kondisi darurat kekerasan pada anak. Untuk itu, diperlukan adanya sosialisasi kepada masyarakat sebagai upaya pencegahan maraknya kasus kekerasan yang terjadi.

Perhatian dari orang tua berperan penting dalam pencegahan kasus kekerasan. Diharapkan orang tua dapat mengawasi setiap kegiatan yang dilakukan oleh anak, baik ketika belajar maupun bermain. Tontonan anak juga berpengaruh terhadap perkembangan psikis sang buah hati. Jangan biarkan anak menonton siaran yang mengandung kekerasan.

Sekolah juga memiliki peran yang tak kalah penting, yaitu sebagai kontrol sosial. Mengajarkan pendidikan budi pekerti kepada anak juga dapat membantu mengurangi krisis moral di Indonesia.

Terakhir yaitu melaporkan kepada pihak yang berwajib apabila terdapat tanda tanda kekerasan pada anak. Hal ini sebagai bentuk pencegahan agar tidak terjadi kasus serupa dan memberikan efek jera kepada para pelakunya.

Mulailah lakukan upaya upaya pencegahan sejak dini untuk membantu Indonesia menghadapi darurat kekerasan.

Mahasiswa KPI UIN Bandung

Mahasiswa Jurusan KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023