H. Aceng : Masjid At-Taufiq Butuhkan Jurnalis Muslim


Dakwahpos, Bandung- Mansjid Jami' At-Taufiq adalah mansjid yang berdiri sebelum kemerdekaan Indonesia. Masjid yang berlokasi di tengah-tengah pemukiman warga ini memang tidak strategis untuk memberikan informasi  kepada masyarakat,  sehingga dibutukannya media informasi untuk selalu mengupdate berita tentang kegiatan masjid atau bantuan untuk masjid.

"Sebenarnya informan sudah ada, namanya pak Umar, tapi yang namnya dari mulut kemulut kadang suka salah informasi atau tidak sampai informasinya, sekarangkan sudah zamannya internet, banyak juga warga yang pakai internet dan itu bisa kita manfaatkan untuk media informasi". Ujar H. Aceng (74) Rabu (21/12/216).

Memang tidak bisa dipungkiri, saat ini memang internet menjadi pusat informasi yang paling digemari. Selain cepat dan akurat, banyaknya sumber-sumber membuat informasinya semakin berkembang.

"Pas tahu ada yang mau liputan saya senang sekali, ini sangat membantu saya dalam menyampaikan informasi kepada warga dan masyarakat lainnya. Ini yang dari dulu saya tunggu-tunggu, saya juga berencana untuk membut akun media sosial sebagai ladang informasi masjid". Pungkas H. Aceng.

Jurnalis muslim saat ini memang sudah sangat jarang ditemui, apalagi jurnalis yang meliput kegiatan masjid dan menjadi sumber informasi. Apalagi keberadaan masjid yang tidak banyak diketahui oleh khalayak, hanya warga sekitar saja. Membuat keberadaan jurnalis muslim sangat dibutuhkan. 

Reporter : Hanifah Fajriani KPI/3B

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023