Resensi : Kapita Selekta Komunikasi, Pendekatan Budaya dan Agama


Judul    :    Kapita Selekta Komunikasi, Pendekatan Budaya dan Agama
No. ISBN    :    9789793782331
Penulis    :    Drs. Ujang Saefullah, M. Si
Penerbit    :    Simbiosa Rekatama Media
Cetakan    :    Agustus - 2010
Jumlah Halaman    :    256 ( cover + iii)
Berat Buku    :    400 gr
Jenis Cover    :    Soft Cover
Harga    :    53.000
Perkembangan mutakhir ilmu komunikasi telah merambah ke berbagai dimensi kehidupan kita, mulai dari dimensi politik, ekonomi, sosial, budaya dan agama. Dimensi politik melahirkan komunikasi politik dan komunikasi internasional, dimensi ekonomi melahirkan komunikasi bisnis, dimensi budaya melahirkan komunikasi antarbudaya dan komuniakasi antar peradaban, dimensi agama melahirkan komunikasi antaragama, komunikasi Islami, dan komunikasi transendental.

Komunikasi transendental merupakan istilah baru dalam komunikasi yang belum banyak dikaji oleh para pakar komunikasi karena sifatnya yang abstrak dan transenden. Komunikasi transendental adalah komunikasi yang berlangsung antara diri kita dengan sesuatu yang gaib, bisa Tuhan-Allah, malaikat, jin, atau iblis. Untuk memahami komunikasi transendental secara alamiah dapat ditelusuri lewat filsafat Islam.

Sama halnya dengan komunikasi transendental, komunikasi antarperadaban merupakan terminologi kontemporer yang belum banyak dikaji dan kurang mendapat perhatian dari berbagai kalangan, baik para ilmuwan komunikasi maupun praktisi komunikasi. Komunikasi antarperadaban sangat penting untuk menciptakan dunia yang damai, harmonis, dan sejahtera.

Buku KAPITA SELEKTA KOMUNIKASI PENDEKATAN BUDAYA DAN AGAMA karya Dr. Ujang Saefullah,M.Si dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung, serta sebagai sekretaris umum ICMI Orsat Bandung Timur. Dalam buku ini aantara lain membahas etika komunikasi dalam Islam, prinsip – prinsip komunikasi menurut Al – Quran, komunikasi transendental dari prespektif filsafat Islam, komunikasi peradaban dari perspektif agama, dan komunikasi antarbudaya dari perspektif teori interaksi simbolik.
Sampai saat ini masyarakat umum masih erat kaitannya antara peradaban budaya dan agama. Beragama sebenarnya adalah sebuah pernyataan untuk terikat secara sukarela kepada suatu peradaban. Komunikasi peradaban dapat diartikan sebagai bentuk komunikasi antara sumber dan penerima pesan yang berasal dari peradaban yang berbeda. Komunikasi peradaban akan terjadi apabila penyampai pesan (komunikator) berasal dari suatu peradaban yang lain. Komunikasi antarperadaban berlangsung secara efektif apabila peradaban yang satu dengan peradaban yang lain, saling menghormati, saling menghargai, dan saling berempati.

Beberapa hubungan antarperadaban lebih mengarah pada konflik daripada bentuk hubungan bentuk hubungan lainnya. Hal ini ditandai dengan adanya konflik yang semakin meningkat antara umat Islam dan masyarakat Asia pada satu pihak, serta Barat pada pihak lain. Pada masa yang akan datang, benturan – benturan yang terjadi tampaknya lebih disebabkan oleh arogansi Barat, intoleransi umat Islam, dan arogansi Tionghoa.

Adapun yang erat kaitannya dengan peradaban adalah kebudayaan. Dalam buku ini juga menjelaskan tentang komunikasi antarbudaya, definisi dari komunikasi antarbudaya adalah komunikasi di antara orang – orang yang memiliki identitas berbeda dari budaya lain. Komunikasi antarbudaya terjadi dalam banyak ragam situasi yang berkisar dari interaksi antarorang yang berbeda budaya secara ekstrem hingga interaksi antarorang yang mempunyai budayya dominan yang sama, namun mempunyai subkultur atau subkelompok yang berbeda.

Dikarenakan komunikasi peradaban di anggap relatif baru, maka belum ada model komunikasi yang dianggap establish, terlebih – lebih dijadikan rujukan oleh para ilmuwan, peneliti ataupun para mahasiswa dalam melakukan penelitian. Oleh karena itu, hal ini menantang kita semua kandidat doktor, pakar komunikasi, untuk menemukan ataj melahirkan teori baru, khususnya mengenai komunikasi peradaban sebagai konstribusi terhadap perkembangan ilmu komunikasi.

Dalam buku ini banyak menggunakan bahasa yang ilmiah sehingga tidak mudah dipahami, dan tidak cocok untuk menjadi konsumsi bacaan masyarakat awam dikarenakan pasti mendapat banyak kesulitan memahasi bahasa yang di paparkan dalam buku ini.

Buku ini akan sangat bermanfaat bagi para mahasiswa jurusan Jurnalistik, Hubungan Masyarakat, Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, serta bagi siapa saja yang memiliki minat terhadap ilmu komunikasi dan perkembangannya.

INDRIANY AISYAH SALEH, KPI3B

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023