Oleh: Sylma Rachmasari
Bagaimana rasanya ketika kita berhadapan dengan pegemudi yang arogan di jalan? Bukankah kita akan merasa kesal dan merasa ingin membalas yang mereka lakukan untuk membuktikan bahwa kita bisa seperti mereka. Nyatanya, hal-hal tersebut sering kali terjadi dijalanan dan meyebabkan hambatan di perjalanan.
Di Indonesia sendiri sering kali terjadi kecelakaan akibat kelalaian pengemudi. Dalam beberapa survey, 28% kecelakaan diakibatkan oleh manusia dan 42% akibat pengemudian yag arogan dan ugal-ugalan ketika diperjalanan. Hal ini sulit sekali untuk dihindari, karena kesadaran para pengemudi untuk berkendara dengan selamat dan tertib itu sangat rendah, karena kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk cepat sampai tujuan dibandingkan selamat sampai tujuan.
Lalu, contoh pengemudi yang arogan itu seperti apa? Contohnya seperti mereka yang suka berhenti sembarangan, melebihi standar kecepatan berkendara atau bahkan para pengemudi yang tidak memiliki tujuan yang pasti dan sok jago dalam berkendara. Nah, hal-hal tersebut dapat memengaruhi perjalanan kita
Maka dari itu, jadilah kita pengendara yang berhati-hati, mementingkan keselamatan bersama dalam berkendara, dan patuhilah aturan-aturan dalam berkendara di jalan,
Bagaimana rasanya ketika kita berhadapan dengan pegemudi yang arogan di jalan? Bukankah kita akan merasa kesal dan merasa ingin membalas yang mereka lakukan untuk membuktikan bahwa kita bisa seperti mereka. Nyatanya, hal-hal tersebut sering kali terjadi dijalanan dan meyebabkan hambatan di perjalanan.
Di Indonesia sendiri sering kali terjadi kecelakaan akibat kelalaian pengemudi. Dalam beberapa survey, 28% kecelakaan diakibatkan oleh manusia dan 42% akibat pengemudian yag arogan dan ugal-ugalan ketika diperjalanan. Hal ini sulit sekali untuk dihindari, karena kesadaran para pengemudi untuk berkendara dengan selamat dan tertib itu sangat rendah, karena kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk cepat sampai tujuan dibandingkan selamat sampai tujuan.
Lalu, contoh pengemudi yang arogan itu seperti apa? Contohnya seperti mereka yang suka berhenti sembarangan, melebihi standar kecepatan berkendara atau bahkan para pengemudi yang tidak memiliki tujuan yang pasti dan sok jago dalam berkendara. Nah, hal-hal tersebut dapat memengaruhi perjalanan kita
Maka dari itu, jadilah kita pengendara yang berhati-hati, mementingkan keselamatan bersama dalam berkendara, dan patuhilah aturan-aturan dalam berkendara di jalan,
Penulis, Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Beri komentar secara sopan