Terapkan Pola Hidup Sehat Di Musim Pancaroba Kurangi Resiko Ispa

Saat ini penduduk negara tropis sedang menghadapi tantangan yang sangat nyata selain  dari pandemi Covid-19, yaitu peralihan musim. Peralihan musim atau yang biasa dikenal dengan musim pancaroba menjadi salah satu problem besar bagi kesehatan manusia. Bagaimana tidak ? datangnya musim pancaroba sulit untuk ditebak dan tekanan suhu serta udara yang terjadi saat musim pancaroba menjadi kondisi yang pas untuk berkembangnya virus dan kuman di sekitar manusia.

Perubahan cuaca yang ekstrem menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan masyarakat yang hidup di negara tropis. Seperti, daya tahan tubuh lemah yang dapat mengakibatkan rentan terkena penyakit . Salah satu penyakit yang patut diwaspadai yaitu Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA).

Penyakit ini biasanya akan menyerang seseorang yang punya daya tahan tubuh lemah, anak-anak menjadi yang paling rentan terkena penyakit ini. Lonjakan tinggi pada ISPA akan terjadi di awal perubahan musim karena akan banyak kotoran yang menjadi faktor timbulnya virus dan bakteri penyebab penyakit. Selain itu, pola makan tidak teratur dan kurangnya gizi bagi tubuh juga menjadi faktor pendorong terkena penyakit ini.

Hal ini disinggung oleh kepala Dinas Kesehatan, dr Choirul Anwar MKes yang mengatakan bahwa pentingnya mengonsumsi buah dan sayur untuk menjaga kekebalan tubuh. Oleh karena itu, masyarakat dihimbau untuk selalu sediakan sayur, buah dan makanan begizi lainnya agar badan selalu fit dan tidak beresiko terkena penyakit ISPA.

Pernyataan tadi menjadi pacuan masyrakat untuk terapkan pola hidup sehat dimusim pancaroba. Lantas apa saja yang perlu dilakukan dan disiapkan dalam menghadapi musim pancaroba yang ekstrem ini ?

Konsumsi makanan yang bergizi seimbang akan  membantu melawan penyakit, selain makanan yang bergizi tubuh juga memerlukan cairan yang cukup agar rentan mengalami dehidrasi, tidur yang cukup juga akan membantu perbaikan fungsi tubuh termasuk sistem kekebalan tubuh,orahraga menjadi poin penting dalam usaha menjaga daya tahan tubuh karena dapat mendukung sel-sel pelawan penyakit, dan poin terakhir yang tak kalah pentingnya yaitu menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

Masyarakat harus lebih waspada dan lebih bersiap lagi dalam menghadapi musim yang ekstrem ini. Supaya badan sehat dan tetap beraktivitas seperti biasanya walau ditengah cuaca yang tidak menentu.

Nurul Maghfiroh Rizqi Maulida
Mahasiswi KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Jawa Barat 

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023