Persiapan Negeri Pancaroba

Persiapan Negeri Pancaroba

Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki iklim tropis, yang mana di dalam iklim tropis itu sendiri terdapat tiga siklus yaitu kemarau, pancaroba dan hujan. Musim pancaroba adalah musim yang paling ekstrim di Indonesia. Kenapa? Karena musim pancaroba adalah masa peralihan dari dua musim lainnya yaitu musim hujan dan kemarau.

Dikutip dari Suara.com, menurut BMKG masa pancaroba di Indonesia pada tahun 2021 akan di mulai pada akhir bulan Maret 2021. Ketika terjadi transisi dalam sebuah musim, biasanya akan ditandai dengan kemunculan beberapa fenomena ekstrem seperti, hujan lebat yang disertai kilat namun terjadi dalam durasi yang singkat, hembusan angin kencang seperti puting beliung dan angin ribut, bahkan dibeberapa daerah kerap terjadi hujan es.

Perubahan iklim akan menyebabkan perubahan suhu dan kelembaban udara yang cukup drastis. Sehingga akan menimbulkan penyakit- penyakit yang disebabkan oleh berbagai virus dan bakteri. Karena virus dan bakteri akan lebih mudah berkembang biak dan hidup lebih lama dalam lingkungan yang lembab. Berikut adalah penyakit yang sering di alami masyarakat Indonesia pada musim pancaroba yaitu; (1) Flu yang lebih mudah menyebar pada musim pancaroba karena lingkungan yang lembab, gejalanya bisa berupa  batuk, pilek, dan sakit tenggorokan, (2) demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk yang berkembang biak di genangan air, gejalanya adalah seperti nyeri otot, mual, muntah, sakit kepala, dan bintik-bintik merah di kulit, (3) Ispa atau infeksi pernapasan yang terjadi karena temperatur udara yang rendah dan angin yang tinggi, gejalanya dapat berupa sulit bernapas.

Sebagai masyarakat yang tinggal di negeri pancaroba kita harus melakukan persiapan untuk menghadapi musim pancaroba agar dapat menjaga kesehatan tubuh meskipun di cuaca yang berubah-ubah. Hal yang sangat penting kita siapkan pertama kali adalah daya tahan tubuh, karena semua  berawal dari imun. Untuk menjaga daya tahan tubuh bisa dengan menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang, tidur yang cukup, olahraga yang rutin, dan menyediakan vitamin. Kedua kita perlu menyiapkan obat-obatan sebagai pertolongan pertama agar dapat mencegah tidak terjadi komplikasi penyakit yang terlalu parah.

Oleh sebab itu, diharapkan agar masyarakat senantiasa melakukan persiapan mental dan kesehatan, agar bisa menyesuaikan diri dengan iklim yang berubah-ubah.

Muhammad Raden Nur Naufal                                                                                                      Mahasiswa KPI UIN  Sunan Gunung Djati                                                                                              Bandung, Jawa Barat

081213254215

Naufalraden22@gmail.com

 

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023