Pentingnya Kesehatan di Musim Pancaroba

 

Indonesia merupakan negara yang beriklim tropis. Atau dengan kata lain negara yang memiliki suhu panas, karena disinari matahari di sepanjang tahunnya[L1] . Suatu negara yang beriklim tropis biasanya memiliki panas 18 °C atau bahkan lebih dari itu temperaturnya. Karena Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis. Oleh karena itu, Indonesia hanya memiliki dua musim yakni musim panas dan musim hujan. Pancaroba bisa diartikan sebagai musim peralihan. Karena, di Indonesia hanya memliki dua musim yakni musim panas dan musim hujan. Pancaroba ini bisa disebut musim peralihan antara musim hujan ke musim panas, atau peralihan dari musim hujan ke musim panas. Biasanya ditandai dengan cuaca yang ekstrem seperti hujan yang deras atau angin badai yang meningkat.

Musim pancaroba merupakan musim yang berbahaya. Karena pada musim pancaroba[L2]  merupakan peralihan cuaca yang sangat ekstrem sehingga menyebabkan daya tahan tubuh manusia melemah akibatnya, banyak orang yang rentan terkena penyakit terlebih jika seseorang itu memiliki penyakit bawaan yang sedari awal sudah rendah imunitas tubuhnya.

Biasanya penyakit yang sering[L3]  timbul disaat musim pancaroba adalah demam, kerena jika seseorang mengalami demam tubuh sedang bertahan melawan perubahan cuaca yang di alami atau sedang mengalami proses penyesuaian. Penyakit saluran pernapasan, ini terjadi akibat badai yang eksterem membuat oksigen terkontaminasi oleh debu. Sehingga, mengganggu saluran pernapasan dan bisa juga menyebabkan bersin[L4] -bersin dan flu akibat peralihan musim panas ke musim hujan karena suhu tubuh yang meningkat. Kemudian penyakit saluran pencernaan, ini terjadi karena banyak debu dan kotoran yang menempel pada makanan yang kita makan sehingga mengakibatkan terganggunya saluran pencernaan.

Cara pencegahan yang harus dilakukan Ketika musim pancaroba atau musim rentanya penyakit ini, diantaranya meningkatkan asupan makanan yang bergizi, karena makanan merupakan sumber pokok tubuh kita, dengan makanan yang bergizi tentunya akan meminimalisir turunnya daya tahan tubuh. Sehingga kita tidak rentan terkena berbagai penyakit. Minum air putih yang cukup, karena air juga merupakan kebutuhan pokok manusia, alangkah baiknya kita minum air putih 5-6 gelas sehari. Karena air ini berfungsi untuk melancarkan peredaran darah kita, juga menjaga kelembapan tubuh kita. Tidur yang cukup, idealnya manusia tidur 8 jam sehari, pergunakan untuk istirahat karena organ dalam tubuh kita perlu untuk[L5]  istirahat untuk memaksimalkan fungsi keesokan harinya. Olahraga yang teratur, selain makan dan minum olahraga pun dibutuhkan untuk meningkatkan imunitas tubuh kita agar terbebas dari berbagai macam penyakit yang ada pada saat musim pancaroba.

Musim pancaroba merupakan musim yang sangat berbahaya bagi manusia, karena pada musim ini terjadi perubahan cuaca yang ekstrem ditandai dengan berbagai kejadian yang dapat menyebabkan bencana alam, dan timbulnya berbagai macam penyakit. Maka dari itu, kita harus senantiasa menjaga daya tahan tubuh kita, dan mempersiapkan diri agar terhindar dari mara bahaya yang dapat terjadi pada musim pancaroba.

Savana Al-Gibran

Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung