Opini : Hadapi Pancaroba Dengan Bijak

Dengan memasuki musim peralihan antara dua musim yaitu musim penghujan dan musim kemarau tentu keadaan alam akan mengalami perubahan dan berdampak bagi kesehatan kita sebagai penduduk yang menduduki wilayah yang sedang mengalami musim peralihan.

Musim peralihan ini biasanya ditandai dengan perubahan cuaca yang tidak menentu. Misalnya dari pagi hingga siang panas tetapi tiba-tiba dari sore hingga malam hujan deras. Perubahan ini tentu membuat suhu dan udara berubah drastis. Mau tidak mau tubuh kita harus beradaptasi dengan perubahan cuaca tersebut. Salah satunya kita harus pandai menjaga kesehatan karena musim pancaroba ini identik dengan hadirnya berbagai macam penyakit seperti diare, flu dan batuk. Di tambah lagi dengan keadaan yang saat ini masih didampingi covid-19.

Daya tahan tubuh yang lemah akan mudah terserang virus dan bakteri yang akan menjadi peyakit untuk tubuh kita. Maka dari itu kita harus menjaga daya tahan tubuh kita agar bisa melawan virus dan bakteri yang menyerang. 

Cara yang bijak untuk menghadapi musim pancaroba salah satunya menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit. 
Di antaranya banyak minum air putih, istirahat yang cukup, makan yang teratur, mengonsumsi buah-buahan, memakan makanan yang sehat. Dengan kebugaran jasmani kita maka tubuh kita tidak akan mudah terserang penyakit. 

Selain itu kita juga harus mematuhi protokol kesehatan mengingat kita masih dalam keadaan masa pandemi-19. Di antaranya menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. 

Tidak hanya menjaga kesehatan kita pun harus menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Karena kesehatan kita pun tergantung akan kebersihan lingkungan sekitar kita. Di musim pancaroba ini hujan terkadang datang tiba-tiba dengan deras. Jika lingkungan kita tidak bersih dari sampah yang dibuang sembarangan itu akan menyebabkan banjir dan membuat lingkungan kita tidak bersih hingga timbulnya banyak bakteri dan virus yang mengancam kesehatan.
 
Lingkungan yang bersih akan aman dari virus dan bakteri. Jika tidak ada virus dan bakteri, ancaman tubuh kita terserang penyakit akan semakin kecil. Maka dari itu dengan menjaga kebersihan lingkungan dan mengatur pola hidup sehat dimasa pancaroba sekaligus pandemi covid-19 ini kita tidak akan mudah terserang penyakit. 

Novi Nurhikmah, Cimahi
Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati
Bandung, Jawa Barat

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023