Makna Syahadat

Dakwahpos.com, Bandung. DKM Al Itqan adakan kembali pengajian rutin, Sabtu ( 30/10/2021). Kegiatan pengajian ini bersifat umum, yang minggu ini diisi oleh Ustadz Herman Rosyad, dengan pembahasan "makna syahadat"
Pengajian kali ini diawali dengan pembacaan Al Quran surat Al Anbiya : 25
وَمَآ اَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رَّسُوْلٍ اِلَّا نُوْحِيْٓ اِلَيْهِ اَنَّهٗ لَآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنَا۠ فَاعْبُدُوْنِ
"Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum engkau (Muhammad), melainkan Kami wahyukan kepadanya, bahwa tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Aku, maka sembahlah Aku."

Setiap Nabi dan rasul pasti mengajarkan Tauhid. Adapun arti Tauhid yaitu : pernyataan, sumpah, janji, dsb. Membaca syahadat berarti kita meyakini bahwa tiada Tuhan selain Allah. sebelum lahir kedunia pun kita sudah bersaksi, sudah bersyahadat.
Sebelum lahir ke dunia Allah bertanya terlebih dahulu kepada kita, dan kita sudah bersumpah kepada Allah, jadi sejak lahir kita sudah memeluk agama islam, hanya kita nya saja yang lupa, oleh karena itu Allah mengingatkan kita dalam surat  Al Araf  : 172 jadi tidak perlu membaca syahadat lagi, kecuali terlahir dari orang tua yang beragama non muslim harus membaca syahadat kembali, karna sudah tercampur dengan ajaran lain, dan agar kembali suci.
Beliau pun menyampaikan mengenai realisasi syahadat, beliau mengatakan bahwa orang yang siap atau sudah berani mengucapkan syahadat, itu pasti tujuan hidup nya hanya untuk Allah SWT dan menjadikan Rasulullah sebagai panutan hidupnya.  Dan tidak ada istilah semua agama benar, secara Aqidah bagi kita Agama yang benar dan di ridhai Allah hanyalah Agama Islam, tapi kita juga harus toleransi jika ada yang menganggap Agama yang ia anut selain islam itu paling benar.

Reporter : Isnaeni Alifia Syahara
Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023