Jangan Ragukan Setiap Doa Yang Kita Pinta

 Jangan Ragukan Setiap Doa Yang  Kita Pinta

 

Dakwahpos.com, Bandung — Masjid Iqomah UIN Sunan Gunung Djati Bandung mengadakan pengajian kultum rutinitas, Kamis (18/3/2021) pengajian ini diisi oleh ustadz H. Faizal Pikri,SS., M.Ag.

Didalam ceramah nya beliau menjelaskan

"Setiap orang yang beriman, ketika ia berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala yakin bahwa doa itu diterima oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Pada saat waktu yang tepat lah perkara doa tersebut di tunaikan atau di kabulkan itu merupakan urusan-Nya, karena yang mengetahui diri kita hanya Allaah Subhanahu Wa Ta' Ala. Simak lebih lengkapnya Kultum Masjid Ikomah episode 108."

Pernahkan kita meragukan doa yang kita pintakan kepada Allah, Hai hati-hati jika kita beragukan doa kita meragukan isi doa kita.

Ustadz Faizal Pikri menegaskan " Yang kita pintakan kepada Allah hai awas hati-hati kalau kemudian kita meragukan doa kita meragukan isi doa kita tidak diterima oleh Allah subhanahu wa ta'ala". Kenapa dikatakan demikian karena kata-kata Imam atha'illah as-sakandari menyampaikan bahwa ketika seseorang meragukan Hai terhadap doa padahal do air telah Ia ucapkan setiap saat bahkan doa itu sudah dekat kepada waktunya agar segera selesai permasalahan tersebut.

 Ustadz Faizal Pikri lanjut menjelaskan Hai kemudian ia muncul bahwa doanya menjadi diragukan ragu dengan doanya tersebut maka ini akan menjadi polusi terhadap basyiroh kita kepada Allah subhanahuwata'ala ini artinya bahwa kalau kemudian kita dengan doa yang kita pindahkan kepada Allah dengan banyaknya kita ucapkan kepada Allah kemudian Kenapa doa enggak diijabah sama Allah bahkan kemudian mengurangi nafsu kita terhadap doa itu ingat ini bahaya bisa menjadikan diri kita bashiroh kita kepada Allah menjadi terkena polusi atau terkena sampah-sampah dari hal-hal yang kemudian menjadikan diri kita lemah oleh karenanya maka ketika kita berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala ingat bahwa setiap orang yang beriman ketika ia berdoa kepada Allah yakini bahwa doa itu diterima oleh Allah subhanahu wa ta'ala Hai perkara ditunaikan langsung pada waktu yang ia inginkan itu urusan Allah perkara kemudian doa itu diberikannya nanti kapan-kapan itupun urusan Allah karena yang mengetahui diri kita hanya Allah subhanahu wa ta'ala yang mengetahui kapan waktu yang tepat diberikan kepada kita hanya Allah subhanahu wa ta'ala yang tahu kapan Posisi apa keadaan Apa doa itu akan diijabah oleh Allah hanya Allah yang tahu kita ini tugasnya hanya berdoa beribadah kepada Allah subhanahuwata'ala.

Hormat saya, 

Syifa Fadia

Dengan Nim : 1204020151 

Mahasiswa KPI

UIN Sunan Gunung Djati Bandung



 

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023