Islam Rahmatan Lil'alamin

Dakwahpos.com, Bandung–DKM Mesjid Ikomah mengadakan Kultum yang dilaksanakan setelah Zuhur dengan topik " Islam Rahmatan Lil'alamin " yang dipimpin langsung oleh ustadz Dr, H, Nurrohman, M.A. ustadz Nurrohman membahas tentang kita sebagai manusia kelak nanti akan kembali kepada Allah.

"Kita memang berasal dari Allah subhanahu wa ta'ala dan kita tinggi pada saatnya akan kembali kepada Allah subhanahuwata'ala kita berasal dari Allah innalillahi wa inna ilaihi rojiun dan kita semua juga akan kembali kepada Allah." Ujarnya ( 22/08/21)

Oleh karena itu beliau pun mengatakan bahwa kita sebagai manusia mempunyai dua tugas di muka bumi.

"pertama tugas pengabdian yang kedua adalah tugas kekhilafahan sebagai khalifah Allah sebagai wakil Tuhan untuk memakmurkan untuk memberikan manfaat sejauhmana kehadiran kita di muka bumi ini memberikan rahmat kepada alam semesta khususnya kepada umat manusia Itulah sebabnya ini dikatakan bahwa misi Islam adalah rahmatan lil alamin wa Barsalna ke Illa rahmatan lil'alamin. "

Manusia adalah makhluk yang memiliki akal pikiran , hawa napsu , dan manusia adalah makhluk yang mulia. Oleh karena itu manusia diutus menjadi Khalifah atau pemimpin bagi muka bumi. Dan misi Islam adalah rahmatan lil'alamin yang berarti penyebutan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat bagi mahluk Allah SWT. rahmatan lil alamin terdiri dari dua kata, yakni rahmat yang berarti kasih sayang, dan lil alamin yang berarti seluruh alam.

Mengapa Islam mempunyai misi rahmatan Lil Alamin , ustadz Nurrohman berkata

"Berdasarkan apa yang saya pahami berdasarkan tak bacaan Saya memang dan juga pesan-pesan dari para Arok Arif bijaksana para sufi bahwa kita dituntut ataupun diminta supaya kita sejauh mungkin berakhlaq seperti akhlaknya Allah subhanahuwata'ala tahanlah kholqillah berakhlaklah seperti akhlaknya Allah subhanahuwata'ala"

Kita juga harus memiliki sifat Allah SWT dalam Asmaul Husna. Dari sekian banyaknya Asmaul Husna, ada sifat yang paling utama atau paling penting , yaitu Arrohmanirrohim.

"nama Allah yang paling penting akhlak Allah yang paling penting yang tak sepatutnya kita tiru dan kita teladani adalah nama allah arrohmanirrohim maha pengasih dan maha penyayang para, penafsir mengatakan Rohman itu adalah maha penyayang Allah Subhanahu Wa Ta'ala di dalam dunia dan ar-rohim adalah maha penyayang Allah nanti di akhirat .Allah Subhanahu Wa Ta'ala benar-benar menyayangi hamba-nya menyayangi makhlukNya bukan hanya di dunia tetapi sampai dengan biasa dan betapa pentingnya arrohmanirrohim sebagai nama Allah subhanahu wa ta'ala sebagai Asmaul Husna" ujar ustadz Nurrohman.

Kata Rohman diulang sebanyak 57 kali dan ar-rohim 114 kali.disetiap surat karena disetiap surat ar-rahman dan ar-rahim selalu ada, Maka kalau ada 114 dikurang satu disurat at-taubah yang tidak memakai Bismillah, maka ada 226 kali atau ar-rahman dan ar-rahim diulang-ulang di dalam Alquran sehingga kalau ditotal kata rohmanir dan Rohim di dalam Alquran itu lebih dari 380 atau 399 .

Selain itu ustadz Nurrohman juga memberi tahu kepada mad'u bahwa dalam ajaran Islam tidak adanya paksaan terhadap apapun , beliau mengatakan.

"nabi Muhammad berpesan agar kita sebagai Muslim hendaknya kehadiran kita menjadi pengaman merasa aman orang-orang di tetangga kita kanan kiri kita dakwah kita juga tidak boleh dengan paksaan, agama kita juga tidak boleh disebarkan dengan paksaan bahwa tradisi kita juga tidak boleh kitab sebarkan dengan paksaan. kita hargai Islam datang dengan menghargai kearifan kearifan lokal yang ada di dalam setiap daerah masing-masing sehingga berapa kali Alquran juga menyebut kearifan-kearifan lokal itu adalah bagian bahkan di dalam kaidah fikih dekat tekan alaida mukhtamar bahwa ada itu adalah bisa menjadi satu ketetapan."

Reporter: Mochamad Maulana
Mahasiswa UIN sunan gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beri komentar secara sopan

© Vokaloka 2023